JAKARTA. PT Pupuk Siwijaya (Pusri) Holding tetap yakin kalau program revitalisasi beberapa pabriknya akan tetap berlangsung di tengah seretnya pasokan gas.

Direktur Utama Pusri Dadang Heru Kodri mengatakan, perusahaannya masih tetap optimistis bisa melakukan revitalisasi lima pabriknya. "Jangan menyerah, tunggu saja tanggal mainnya," ujarnya seusai Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Senin (9/11) malam.

Saat ini, ada beberapa anak perusahaan Pusri yang sudah mendapatkan kepastian pasokan gas. "Yang penting ada pasokan. Kita bisa turunkan dari kapasitas yang kita inginkan," ujar Dadang. Kalau dukungan pasokan gas tidak penuh, Dadang mengakui, sektor industri pupuk akan sulit mendapat komitmen pinjaman dari perbankan nasional yang berdampak pada revitalisasi pabrik pupuknya.

Rencananya, lima pabrik yang akan direvitalisasi itu yakni tiga unit fasilitas produksi urea milik Pusri berkapasitas 1,71 juta ton per tahun, satu pabrik PT Pupuk Kaltim (Kaltim I) berkapasitas 700 ribu ton per tahun, dan satu pabrik PT Pupuk Kujang Cikampek berkapasitas 550 ribu ton per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Bagus Marsudi