KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Perusahaan tambang mineral, PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) terus tancap gas dalam melaksanakan ekspansi bisnis. Salah satu agenda ekspansi ZINC yang hampir terwujud dalam waktu dekat adalah proyek smelter pemurnian timbal di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Smelter ini ditargetkan masuk ke tahap commissioning di kuartal IV 2019, tepatnya di bulan November nanti. Dengan demikian, diharapkan pada Desember mendatang smelter yang mampu menghasilkan 20.000 ton bullion per tahun akan segera beroperasi. Lantas, smelter ini akan menjadi smelter timbal yang pertama beroperasi di Indonesia. Baca Juga: Kapuas Prima Coal (ZINC) sudah menyerap belanja modal Rp 98 miliar
Proyek smelter pemurnian timbal ZINC ditargetkan kelar akhir tahun ini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Perusahaan tambang mineral, PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) terus tancap gas dalam melaksanakan ekspansi bisnis. Salah satu agenda ekspansi ZINC yang hampir terwujud dalam waktu dekat adalah proyek smelter pemurnian timbal di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Smelter ini ditargetkan masuk ke tahap commissioning di kuartal IV 2019, tepatnya di bulan November nanti. Dengan demikian, diharapkan pada Desember mendatang smelter yang mampu menghasilkan 20.000 ton bullion per tahun akan segera beroperasi. Lantas, smelter ini akan menjadi smelter timbal yang pertama beroperasi di Indonesia. Baca Juga: Kapuas Prima Coal (ZINC) sudah menyerap belanja modal Rp 98 miliar