JAKARTA. Rumor tentang pembelian saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) oleh PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) yang berhembus sejak awal bulan ini, mendekati kenyataan. Data kepemilikan saham yang dirilis PT Kustodian Sentral Efek Indonessia (KSEI) pada awal pekan ini memperlihatkan telah terjadi perpindahan kepemilikan saham produsen ban merek Achilles tersebut dalam jumlah yang signifikan. Mengutip data kepemilikan saham per tanggal 11 Oktober 2010 yang dirilis KSEI, Prudent Capital Limited sebagai salah satu pemegang saham MASA telah menjual kepemilikannya. Jumlah saham MASA yang dijual Prudent sebanyak 824 juta saham, atau setara dengan 13,47% dari total saham MASA yang diperdagangkan di bursa. Alhasil, saham MASA yang dimiliki Prudent Capital kini hanya tersisa 0,01% . Penjualan saham ini sendiri telah terlaksana pada tanggal 11 Oktober 2010 silam.Namun belum jelas saham MASA itu kini berada di tangan siapa. Hanya saja, jika penjualan dilakukan sesuai dengan harga penutupan kala itu, di level Rp 355 per saham, berarti pembeli saham MASA mengeluarkan dana hingga Rp 292,5 miliar.
Prudent Capital jual 13,47% saham MASA
JAKARTA. Rumor tentang pembelian saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) oleh PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) yang berhembus sejak awal bulan ini, mendekati kenyataan. Data kepemilikan saham yang dirilis PT Kustodian Sentral Efek Indonessia (KSEI) pada awal pekan ini memperlihatkan telah terjadi perpindahan kepemilikan saham produsen ban merek Achilles tersebut dalam jumlah yang signifikan. Mengutip data kepemilikan saham per tanggal 11 Oktober 2010 yang dirilis KSEI, Prudent Capital Limited sebagai salah satu pemegang saham MASA telah menjual kepemilikannya. Jumlah saham MASA yang dijual Prudent sebanyak 824 juta saham, atau setara dengan 13,47% dari total saham MASA yang diperdagangkan di bursa. Alhasil, saham MASA yang dimiliki Prudent Capital kini hanya tersisa 0,01% . Penjualan saham ini sendiri telah terlaksana pada tanggal 11 Oktober 2010 silam.Namun belum jelas saham MASA itu kini berada di tangan siapa. Hanya saja, jika penjualan dilakukan sesuai dengan harga penutupan kala itu, di level Rp 355 per saham, berarti pembeli saham MASA mengeluarkan dana hingga Rp 292,5 miliar.