TOKYO. Sony Corp mencetak laba kuartal pertama yang mengejutkan. Laba Sony melonjak dari ¥ 3,5 miliar pada kuartal pertama 2013 menjadi ¥ 26,8 miliar pada kuartal pertama yang berakhir pada 30 Juni 2014. 

Angka tersebut juga jauh melampaui prediksi analis yang meramal rugi bersih hingga ¥ 11,5 miliar. Laba Sony ditopang oleh penjualan konsol game Play Station 4 dan pendapatan dari film The Amazing Spider-Man. "Reformasi yang dilakukan oleh CEO Kazuo Hirai mulai membuahkan hasil. Dia juga beruntung karena film-film dan penjualan PS4 sangat baik," kata Makoto Kikuchi, CEO Myojo Asset Management kepada Bloomberg.

Kikuchi menambahkan, kinerja kuartal pertama ini menimbulkan harapan bahwa Sony bisa mencetak untung. Laba operasional Sony naik 91% menjadi ¥ 69,8 miliar. Laba dari unit game mencapai ¥ 4,3 miliar. 

Angka penjualan unit game ini merupakan pembalikan dari kinerja periode yang sama tahun lalu yang merugi hingga ¥ 16,4 miliar. Penjualan konsol Sony melampaui produk pesaingnya, Microsoft Corp dengan Xbox One.

Di sisi lain, Sony memangkas prediksi penjualan smartphone dan televisi. Unit bisnis smartphone merugi ¥ 2,7 miliar. Hirai menurunkan target penjualan smartphone Xperia dari 50 juta unit menjadi 43 juta unit pada tahun fiskal yang akan berakhir pada 31 Maret 2015.

Bisnis smartphone ini adalah salah satu bisnis inti Sony. "Sony menginvestasikan banyak uang, tetapi risiko mungkin bertambah karena permintaan pasar menurun," kata Ryosuke Katsura, analis UBS AG di Tokyo.

Pada unit televisi, Hirai menurunkan prediksi penjualan dari 16 juta unit menjadi 15,5 juta unit. Perusahaan Jepang ini sebelumnya mengumumkan kesepakatan untuk menutup bisnis personal computer. Sony juga akan merestrukturisasi bisnis televisi dengan membentuk unit produksi televisi yang terpisah.

Editor: Wahyu T.Rahmawati