JAKARTA. PT J Resoursces Asia Pasifik Tbk (PSAB) mengagendakan sedikitnya dua aksi korporasi tahun ini. Pertama, emiten tambang ini akan menggelar rights issue dengan menawarkan 20,13 miliar saham baru. PSAB akan memakai buku Desember 2016. "Kami baru approval untuk maju. Progress-nya berdasarkan aturan OJK," ungkap Direktur PSAB Edi Permadi, seusai rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), kemarin. Agenda kedua, PSAB melalui anak usahanya, J Resources International (JRI), berencana menerbitkan surat utang. Soal surat utang, pemegang saham PSAB sudah menyetujui pemberian jaminan perusahaan yang dilakukan anak usaha PSAB, yakni PT J Resources Nusantara (JRN). Di sini, PSAB menguasai 98,87% saham. Jaminan itu ditujukan bagi JRI yang akan merilis notes maksimal US$ 300 juta.
PSAB siap rights issue dan rilis surat utang
JAKARTA. PT J Resoursces Asia Pasifik Tbk (PSAB) mengagendakan sedikitnya dua aksi korporasi tahun ini. Pertama, emiten tambang ini akan menggelar rights issue dengan menawarkan 20,13 miliar saham baru. PSAB akan memakai buku Desember 2016. "Kami baru approval untuk maju. Progress-nya berdasarkan aturan OJK," ungkap Direktur PSAB Edi Permadi, seusai rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), kemarin. Agenda kedua, PSAB melalui anak usahanya, J Resources International (JRI), berencana menerbitkan surat utang. Soal surat utang, pemegang saham PSAB sudah menyetujui pemberian jaminan perusahaan yang dilakukan anak usaha PSAB, yakni PT J Resources Nusantara (JRN). Di sini, PSAB menguasai 98,87% saham. Jaminan itu ditujukan bagi JRI yang akan merilis notes maksimal US$ 300 juta.