KONTAN.CO.ID - PARIS. PSG kritik cara presiden Real Madrid Florentino Perez yang terbuka berbicara tentang Kylian Mbappe. Pernyataan ini turun melalui direktur olahraga Paris Saint Germain, Leonardo. PSG lewat direktur olahraga menilai kurangnya rasa hormat Real Madrid untuk posisi Paris Saint Germain. Ada beberapa komentar muncul berkaitan dengan Los Blancos keinginan untuk menandatangani Kylian Mbappe. "Ini adalah contoh lain dari kurangnya rasa hormat terhadap PSG dan Kylian Mbappe," kata Leonardo dalam sebuah wawancara dengan
L'Equipe. Leonardo ungkap ada beberapa pihak Real Madrid yang berlebihan soal kepindahan Kylian Mbappe dari PSG.
Baca Juga: PSG siapkan tawaran kontrak baru hingga 2 tahun untuk Kylian Mbappe “Faktanya, pada waktu yang sama pemain Real Madrid (Karim Benzema), kemudian pelatih Real Madrid (Carlo Ancelotti) dan sekarang presiden (Florentino Perez) berbicara tentang Kylian Mbappe seolah-olah sudah menjadi salah satu bagiannya. Kini PSG menegaskan adanya rasa kurang tolerasi dari pihak Real Madrid agar tidak mengganggu situasi dari Kylian Mbappe. "Saya ulangi: ini adalah kurangnya rasa hormat yang tidak bisa PSG toleransi." tegas Leonardo. Ini terjadi setelah Florentino Perez mengisyaratkan akan segera ada kesepakatan bagi Real Madrid untuk mengontrak Kylian Mbappe.
Baca Juga: Real Madrid gagal dapatkan Kylian Mbappe dari PSG pada tawaran ketiga Jika merujuk pada kontrak Kylian Mbappe, klub manapun termasuk Real Madrid bisa mengajukan pra-kontrak pada Januari 2022. "Pada Januari kami akan mendapat kabar tentang Kylian Mbappe. Kami Real Madrid berharap pada 1 Januari semuanya bisa beres," jelas presiden Florentino Perez itu kepada El Debate dilansir dari
Marca. Namun, Florentino Perez kemudian mengklarifikasi komentar soal Kylian Mbappe saat berbicara dengan
RMC Sport. "Kata-kata saya disalahartikan. Yang saya katakan adalah kami harus menunggu sampai tahun depan untuk mengetahuinya, dengan selalu menghormati PSG, dengan siapa Real Madrid memiliki hubungan yang baik," kata Florentino Perez.
Baca Juga: Real Madrid punya resolusi rekrut 4 pemain bintang bursa transfer musim depan Buntut pengakuan Kylian Mbappe soal Real Madrid
Kylian Mbappe dalam sebuah wawancara ungkap rasa keinginan untuk pergi dari PSG. Pemain Prancis masih merasa bahwa meninggalkan Paris Saint Germain pada musim panas yang lalu akan menjadi langkah logis.
Kylian Mbappe mengatakan bahwa satu-satunya klub yang diinginkan adalah Real Madrid. Pemain Prancis itu ingin meninggalkan PSG selama musim panas. Los Blancos mendesak pada hari batas waktu transfer, meskipun tidak ada kesepakatan dengan Real Madrid dan klub Kylian Mbappe saat ini. “Jika saya pergi musim panas ini, itu hanya untuk Real Madrid,” kata Kylian Mbappe kepada
L'Equipe dan
RMC Sport dalam sebuah wawancara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News