PT Barito Renewables Energy Tbk Mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2024



KONTAN.CO.ID - PT Barito Renewables Energy Tbk mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2024 (RUPST) pada 29 Mei 2024 di Jakarta.

Hasil RUPST Barito Renewables adalah sebagai berikut:

1.      Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2023 termasuk Laporan Direksi dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris serta pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan entitas anak untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis dan Rekan;


2.      Persetujuan atas penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku 2023; yang mencakup:

·         Menyetujui penggunaan laba bersih tahun buku 2023 yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk, yang berjumlah USD 107,4 juta (seratus tujuh koma empat juta dolar Amerika Serikat), dengan pembagian sebagai berikut:

a)      Sebesar USD 1,1 juta (satu koma satu juta dolar Amerika Serikat) atau setara dengan 1% disisihkan sebagai cadangan

b)      Sebesar USD 49,62 juta (empat puluh sembilan koma enam dua juta dolar Amerika Serikat) atau setara 46,2% dibayarkan sebagai dividen tunai, Perseroan telah membayar dividen interim sebesar USD 32,87 juta (tiga puluh dua koma delapan tujuh juta dolar Amerika Serikat) pada tanggal 8 Desember 2023, sehingga sisa dividend tunai yang akan dibayarkan adalah sebesar USD 16,75 juta (enam belas koma tujuh lima juta dolar Amerika Serikat)

c)      Sisa sebesar USD 56,68 juta (lima puluh enam koma enam delapan juta dolar Amerika Serikat) atau setara 52,8% sebagai laba ditahan untuk membiayai kegiatan usaha Perseroan.

·         Menyetujui pemberian kuasa dan wewenang penuh kepada Direksi Perseroan untuk menentukan jadwal dan tata cara pelaksanaan pembagian dividen tunai tersebut serta mengumumkannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

3.      Menyutujui Penunjukkan dan penetapan kantor akuntan publik untuk melakukan audit terhadap laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024.

4.      Menyetujui penetapan remunerasi (gaji/honorarium dan tunjangan lainnya) bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2024.

5.      Menyetujui Penyampaian laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham Perseroan per 31 Desember 2023:

Sesuai dengan Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan, Perseroan menerima dana hasil penawaran umum perdana saham pada tanggal 9 Oktober 2023 sebesar IDR 3.131.700.000.000(tiga triliun seratus tiga puluh satu miliar tujuh ratus juta Rupiah).

Sebagaimana diungkapkan di dalam Prospektus Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan tanggal 3 Oktober 2023, khususnya pada Bab Penggunaan Dana, seluruh dana hasil penawaran umum perdana saham setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi sebesar IDR 49.318.503.496 (empat puluh sembilan miliar tiga ratus delapan belas juta lima ratus tiga ribu empat ratus sembilan puluh enam Rupiah), seluruhnya akan digunakan oleh Perseroan sebagai penyetoran modal pada Star Energy Group Holdings Pte. Ltd (“SEGHPL”) selaku entitas anak perusahaan dengan keterangan sebagai berikut:

1.      Perseroan melakukan penyetoran modal kepada SEGHPL sebesar IDR1.115.267.500.000 (satu triliun seratus lima belas miliar dua ratus enam puluh tujuh juta lima ratus ribu Rupiah) atau senilai USD 72.500.000(tujuh puluh dua juta lima ratus ribu dolar Amerika Serikat) yangdigunakan sepenuhnya oleh SEGHPL

2.      Perseroan melakukan penyetoran modal kepada SEGHPL sebesar IDR1.967.113.996.504 (satu triliun sembilan ratus enam puluh tujuh miliar seratus tiga belas juta sembilan ratus sembilan puluh enam ribu lima ratus empat Rupiah) atau setara USD 127.875.837 (seratus dua puluh tujuh juta delapan ratus tujuh puluh lima ribu delapan ratus tiga puluh tujuh dolar Amerika Serikat) untuk membayar sebagian kewajiban utang terkait fasilitas B kepada Bangkok Bank Public Company Limited.

Adapun penyetoran modal kepada SEGHPL yang telah dilakukan sampai dengan saat ini adalah sebesar IDR 2.584.992.500.000 (dua triliun lima ratus delapan puluh empat miliar sembilan ratus sembilan puluh dua juta lima ratus ribu Rupiah) atau setara USD 162.500.000 (seratus enam puluh dua juta lima ratus ribu dolar Amerika Serikat), sehingga terdapat sisa hasil penawaran umum perdana saham sebesar IDR 497.388.996.504 (empat ratus sembilan puluh tujuh miliar tiga ratus delapan puluh delapan juta sembilan ratus sembilan puluh enam ribu lima ratus empat Rupiah). Sisa dana tersebut saat ini ditempatkan pada rekening milik Perseroan pada bank di Indonesia.

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan telah dilaporkan oleh Perseroan kepada OJK pada tanggal 15 Januari 2024sesuai ketentuan yang berlaku.

6.      Menyetujui perubahan penggunaan dana hasil penawaran umum Perseroan sebagai berikut:

Sebelumnya:

Penyetoran modal kepada SEGHPL sebesar IDR 1.967.113.996.504 (satu triliun sembilan ratus enam puluh tujuh miliar seratus tiga belas juta sembilan ratus sembilan puluh enam ribu lima ratus empat Rupiah) atau setara USD 127.875.837 (seratus dua puluh tujuh juta delapan ratus tujuh puluh lima ribu delapan ratus tiga puluh tujuh dolar Amerika Serikat) untuk membayar sebagian utang fasilitas B kepada Bangkok Bank.

Menjadi:

1.      Penyetoran modal kepada SEGHPL sebesar IDR 1.431.080.000.000 (satu triliun empat ratus tiga puluh satu miliar delapan puluh juta Rupiah) atau setara USD 90.000.000 (sembilan puluh juta dolar Amerika Serikat) untuk membayar sebagian utang fasilitas B kepada Bangkok Bank.

2.      Penyertaan modal kepada Barito Wind sebesar IDR 497.388.996.504 (empat ratus sembilan puluh tujuh miliar tiga ratus delapan puluh delapan juta sembilan ratus sembilan puluh enam ribu lima ratus empat Rupiah) untuk selanjutnya digunakan untuk:

a.    Pembayaran fasilitas Tranche B dari BNI sebesar USD 29.000.000 (dua puluh sembilan juta dolar Amerika Serikat); dan

b.    Kebutuhan umum korporat BWE.

Adapun rencana perubahan penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham Perseroan tersebut telah disampaikan juga kepada OJK pada tanggal 19 Desember 2023 dan 5 April 2024.

7.      Menyetujui Penyampaian laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham Perseroan per 31 Desember 2023 dan perubahannya.

Baca Juga: Barito Renewables (BREN) Akan Membagikan Dividen Senilai Rp 270,68 Miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti