JAKARTA. Kinerja operasional PT Garam Indonesia selama 2012 cukup memuaskan. Hingga Desember lalu, PT Garam mampu memproduksi 385.000 ton garam, menanjak 71% dari produksi 2011 seberat 225.000 ton. Direktur Utama PT Garam Indonesia Yulian Lintang mengatakan, musim kemarau cukup panjang dengan intensitas sinar matahari yang baik menjadi faktor pendongkrak produksinya. Untuk menggenjot produksi pada tahun ini, PT Garam berencana menambah lahan penggaraman seluas 200 hektare di Sumenep Madura. Dengan luas lahan itu, setidaknya garam yang dihasilkan mencapai 30.000 ton. Tahun ini, PT Garam menargetkan produksi 400.000 ton garam, atau hanya tumbuh 4% dari realisasi 2012.
PT Garam alokasikan Rp 110 miliar untuk beli lahan
JAKARTA. Kinerja operasional PT Garam Indonesia selama 2012 cukup memuaskan. Hingga Desember lalu, PT Garam mampu memproduksi 385.000 ton garam, menanjak 71% dari produksi 2011 seberat 225.000 ton. Direktur Utama PT Garam Indonesia Yulian Lintang mengatakan, musim kemarau cukup panjang dengan intensitas sinar matahari yang baik menjadi faktor pendongkrak produksinya. Untuk menggenjot produksi pada tahun ini, PT Garam berencana menambah lahan penggaraman seluas 200 hektare di Sumenep Madura. Dengan luas lahan itu, setidaknya garam yang dihasilkan mencapai 30.000 ton. Tahun ini, PT Garam menargetkan produksi 400.000 ton garam, atau hanya tumbuh 4% dari realisasi 2012.