KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Habco Trans Mediatama (HATM) baru-baru ini membeli satu unit kapal Bulk Carrier MV Habco Aquila senilai Rp 251 miliar. Melalui keterbukaan informasi perusahaan, HATM telah melakukan penandatanganan perjanjian jual beli kapal dengan dengan perusahaan induknya PT Habco Primatama (HP) per 3 Oktober 2022.

Sumber dana pembelian kapal ini berasal dari hasil penawaran umum perdana saham pada Juli 2022 lalu serta dana tambahan dari kas internal HATM yang didapat dari Laba Operasional HATM. Adapun mengenai pelaksanaan dari perjanjian ini, HATM akan memberikan uang muka sebesar 50% dari harga pembelian kepada HP.

Dikutip dari keterbukaan informasi perseroan, penambahan armada baru ini akan meningkatkan pendapatan dan laba perseroan ke depannya, mengingat tingginya tingkat permintaan pasar sektor energi dan industri-industri pendukungnya.

Baca Juga: Laba Bersih Habco Trans Maritima (HATM) Terungkit Angkutan Kargo

"Dengan adanya transaksi ini akan menambah jumlah armada untuk mendukung kebutuhan operasional dan akan memperbesar kapasitas angkut Perseroan, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan dan laba perseroan," kata Andrew Kam, Presiden Direktur Habco Trans Mediatama dikutip dari keterbukaan informasi perseroan.

Kapal Habco Aquila ini direncanakan akan beroperasi untuk melayani kontrak time charter rute internasional. Saat ini HATM masih berfokus pada spesialisasi operasional bulk carrier dalam pengangkutan logistik maritim.

Diketahui transaksi pembelian kapal ini telah melalui analisis perusahaan atas penilaian kinerja historis dan rasio keuangan selama periode 2019 – 2021, komposisi pendapatan perseroan didominasi oleh pendapatan dari pengangkutan dengan rata-rata proporsi terhadap total aset sebesar 99,11% diikuti oleh pendapatan dari demurrage dengan rata-rata proporsi terhadap pendapatan sebesar 0,89%. 

Pada periode 31 Juli 2022, komposisi pendapatan Perseroan terdiri dari pendapatan dari pengangkutan sebesar 99,81% dan pendapatan dari demurrage sebesar 0,19%. 

Berdasarkan data ini, HATM optimistis dapat meraih kinerja positif hingga akhir tahun 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi