KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Kredit Indonesia (PKRI) hadir menambah jumlah perusahaan pemeringkat efek (PPE). Perusahaan credit rating agency terbaru ini, resmi beroperasi setelah mendapat izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 11 Februari lalu. Direktur Utama PKRI Eddy Handali mengatakan, dengan adanya PPE baru diharapkan dapat menambah kompetensi industri PPE di Indonesia. "PKRI akan memberikan penyegaran prespektif dalam menimbang risiko dan mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban keuangannya," kata Eddy, Kamis (16/3). PKRI memandang pertumbuhan pasar surat utang Indonesia ke depan akan didukung oleh pertumbuhan investor, sehingga dapat meningkatkan daya serap dan likuiditas. Eddy melihat permintaan pada surat utang akan meningkat seiring meningkatnya dana kelolaan manajer investasi, dana pensiun, asuransi, dan perusahaan pengelola aset lainnya.
PT Pemeringkat Kredit Indonesia, Pemain Baru Bisnis Perusahaan Pemeringkat Efek
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Kredit Indonesia (PKRI) hadir menambah jumlah perusahaan pemeringkat efek (PPE). Perusahaan credit rating agency terbaru ini, resmi beroperasi setelah mendapat izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 11 Februari lalu. Direktur Utama PKRI Eddy Handali mengatakan, dengan adanya PPE baru diharapkan dapat menambah kompetensi industri PPE di Indonesia. "PKRI akan memberikan penyegaran prespektif dalam menimbang risiko dan mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban keuangannya," kata Eddy, Kamis (16/3). PKRI memandang pertumbuhan pasar surat utang Indonesia ke depan akan didukung oleh pertumbuhan investor, sehingga dapat meningkatkan daya serap dan likuiditas. Eddy melihat permintaan pada surat utang akan meningkat seiring meningkatnya dana kelolaan manajer investasi, dana pensiun, asuransi, dan perusahaan pengelola aset lainnya.