SURABAYA. PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) sejak April 2017 melakukan pilot project digitalisasi untuk mengetahui secara real time operasional pembangkit listrik. Saat ini vendor untuk melakukan digitalisasi sedang melakukan uji coba di lima pembangkit di bawah PJB. Sekretaris Perusahaan PT PJB Muhammad Bardan mengungkapkan, saat ini di semua bisnis sudah wajib berhubungan dengan digital. Maka PLN pun saat ini tengah mengembangkan digitalisasi sistem pembangkit real time. Dia bilang, PLN Pusat meminta PJB untuk melakukan digitalisasi di semua pembangkitnya. Tujuannya, untuk mengetahui secara real time persoalan yang ada di pembangkit sehingga masalah bisa langsung terselesaikan. Harapannya jika proyek ini berhasil akan menambah efisiensi sebesar 2%-5%. Sejauh ini efisiensi pembangkit milik PJB sudah mencapai 31%.
PT PJB kembangkan digitalisasi pembangkit
SURABAYA. PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) sejak April 2017 melakukan pilot project digitalisasi untuk mengetahui secara real time operasional pembangkit listrik. Saat ini vendor untuk melakukan digitalisasi sedang melakukan uji coba di lima pembangkit di bawah PJB. Sekretaris Perusahaan PT PJB Muhammad Bardan mengungkapkan, saat ini di semua bisnis sudah wajib berhubungan dengan digital. Maka PLN pun saat ini tengah mengembangkan digitalisasi sistem pembangkit real time. Dia bilang, PLN Pusat meminta PJB untuk melakukan digitalisasi di semua pembangkitnya. Tujuannya, untuk mengetahui secara real time persoalan yang ada di pembangkit sehingga masalah bisa langsung terselesaikan. Harapannya jika proyek ini berhasil akan menambah efisiensi sebesar 2%-5%. Sejauh ini efisiensi pembangkit milik PJB sudah mencapai 31%.