KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pos Indonesia terus berupaya menggenjot jasa kirim atau parsel pada tahun ini. Tren berbelanja online menjadi potensi besar yang bisa digarap. Saat ini pengiriman parsel e-commerce sudah sangat besar.

Ihwan Sutardiyanta, Direktur Jasa Keuangan PT Pos Indonesia menjelaskan, saat ini jumlah transaksi parsel sudah 100.000-an. Ke depan dalam dua tahun-tiga tahun ke depan harapannya transaksi parsel dapat naik hingga 1 juta transaksi.

“Pertumbuhannya tahun ini kita harapkan bisa 50%. Kita akan tingkatkan kualitas, pembenahan jaringan juga kita upayakan,” Jelas Ihwan saat ditemui di Jakarta, Selasa (27/3).

Ihwan menjelaskan, pihaknya akan memperluas jaringan dengan pola agen untuk menjangkau daerah lebih luas secara efisien. Menurutnya ini dapat memangkas biaya karena tidak memerlukan kantor cabang baru.

“Seperti pasukan oranger, yang menjadi mitra kita dengan menggunakan aplikasi bisa menjemput kiriman-kiriman. Saat ini agen oranger masih 500 ke depan tambah 1000, ini masih pilot project,” jelas Ihwan.

Pos Indonesia mempunyai jaringan lebih dari 4.800 Kantor Pos di Indonesia, dan lebih dari 4.500 diantaranya telah online. 

Sedangkan jumlah titik layanannya atau point of sales mencapai 24.410 titik dalam bentuk Kantor pos, 44.297 Agenpos Pospay dan 4.747 Agenpos Kurir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi