JAKARTA. PT Timah (Persero) Tbk menyalurkan pinjaman bergulir semester II 2015 sebesar Rp 4,6 miliar kepada 154 usaha kecil yang tersebar di seluruh wilayah operasional perusahaan itu.

"Kami berharap program kemitraan ini dapat mendorong perkembangan usaha kecil yang mandiri dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah ini," kata Direktur SDM dan Umum PT Timah, Abrun Abubakar pada kegiatan penandatanganan surat perjanjian pinjaman Program Kemitraan PT Timah di Pangkalpinang, Kamis (17/12).

Ia menjelaskan, dana program kemitraan sebesar Rp 4,6 miliar disalurkan kepada 154 usaha kecil di Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Belitung, Belitung Timur, Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau, Debo Singkep, wilayah Jakarta, Bandung dan wilayah Yogyakarta.

"Walaupun dalam kondisi perekonomian dan harga timah dunia yang mengalami penurunan, namun kami tetap membina dan membantu pelaku usaha kecil, agar dapat meningkatkan usahanya," ujarnya.

Pada semester I 2015, kata dia, PT Timah telah menyalurkan Rp 4,5 miliar kepada 160 pelaku usaha kecil di wilayah operasional perusahaan.

"Pada tahun ini total dana pinjaman bergulir program kemitraan yang disalurkan Rp 9,1 miliar kepada 314 pelaku usaha kecil," tuturnya.

Program kemitraan ini, kata dia, memberikan kepuasan bagi perusahaan, karena semangat berwirausaha masyarakat yang terus berkembang kearah yang lebih serius dan terencana.

"Kami senang melihat situasi positif ini, dan perusahaan mendukung penuh keinginan masyarakat yang ingin menjadi mitra binaan program kemitraan perusahaan ini," ucapnya.

Menurut dia, UMKM merupakan sektor yang mempunyai peluang besar untuk berkembang. "Saat ini kami memfokuskan pengembangan UMKM agar mampu menjadi pondasi perekonomian bangsa ini," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri