PTBA baru menyerap 25% capex selama semester I



JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp 2 triliun tahun ini. Namun, serapannya hingga semester I 2017 masih tergolong mini.

Penyerapan capex PTBA baru setara sekitar 25% dari total capex. "Serapannya baru sekitar Rp 500 miliar," ujar Orias Petrus Moedak, Direktur Keuangan PTBA, Jumat (28/7). 

Masih kecilnya serapan tersebut lantaran PTBA belum banyak mengerjakan proyek-proyek pembangkit listrik. Sepanjang semester I, serapan capex itu lebih banyak digunakan untuk operasional pertambangan.


Mulai semester II ini serapan capex PTBA akan menjadi lebih maksimal. Sebab, sejumlah proyek pembangkit listrik akan dimulai. Salah satunya pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Banko Tengah Sumsel 8 berkapasitas 2x620 megawatt (MW).

Sejumlah proyek PLTU lainnya juga akan dikerjakan seperti PLTU Mulut Tambang Peranap berkapasitas 2x300 MW, PLTU Mulut Tambang Sumsel 6 berkapasitas 2x300 MW, PLTU Halmahera Timur 2x40 MW, dan PLTU Kuala Tajung 2x350 MW.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati