JAKARTA. Efek membaiknya harga batubara mulai tampak. Lirik saja PT Bukit Asam Tbk pada kuartal I-2017 membukukan kenaikan laba bersih hingga 262% dibandingkan laba bersih pada periode yang sama tahun lalu. Selain berkah kenaikan harga si hitam, kinclongnya performa Bukit Asam juga karena langkah efisiensi. Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk Arviyan Arifin menerangkan, dampak kenaikan harga dan efesiensi itu menyebabkan laba bersih Bukit Asam terbang dari Rp 332,6 miliar menjadi Rp 870,8 miliar. Adapun pendapatan menjadi Rp 4,5 triliun atau naik 128% dibandingkan pendapatan pada periode yang sama tahun lalu. Pada kuartal I-2017 ini emiten berkode PTBA di Bursa Efek Indonesia ini menjual 5,4 juta ton atau lebih tinggi dibandingkan periode sama tahun lalu yang hanya 5,2 juta ton. "Harga jual rata-rata tertimbang batubara pada kuartal I-2017 sebesar Rp 811.345 per ton atau naik ketimbang kuartal I-2016 yang hanya sebesar Rp 664.001 per ton," ungkap dia.
PTBA makin pede hadapi tahun ini
JAKARTA. Efek membaiknya harga batubara mulai tampak. Lirik saja PT Bukit Asam Tbk pada kuartal I-2017 membukukan kenaikan laba bersih hingga 262% dibandingkan laba bersih pada periode yang sama tahun lalu. Selain berkah kenaikan harga si hitam, kinclongnya performa Bukit Asam juga karena langkah efisiensi. Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk Arviyan Arifin menerangkan, dampak kenaikan harga dan efesiensi itu menyebabkan laba bersih Bukit Asam terbang dari Rp 332,6 miliar menjadi Rp 870,8 miliar. Adapun pendapatan menjadi Rp 4,5 triliun atau naik 128% dibandingkan pendapatan pada periode yang sama tahun lalu. Pada kuartal I-2017 ini emiten berkode PTBA di Bursa Efek Indonesia ini menjual 5,4 juta ton atau lebih tinggi dibandingkan periode sama tahun lalu yang hanya 5,2 juta ton. "Harga jual rata-rata tertimbang batubara pada kuartal I-2017 sebesar Rp 811.345 per ton atau naik ketimbang kuartal I-2016 yang hanya sebesar Rp 664.001 per ton," ungkap dia.