JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) akan menarik pinjaman sekitar US$ 1,12 miliar tahun depan. Dana ini akan digunakan untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Sumatera Selatan.PLTU tersebut berkapasitas 2x620 mega watt (MW). PTBA menggarap proyek ini dengan mitra asal China Huadian Hongkong Co Ltd (CHDHK). Keduanya membentuk anak usaha yang bernama PT Huadian Bukit Asam Powern (HBAP).Porsi saham PTBA di HBAP sebesar 45%. Sisanya dikuasai Huadian. Nah, rencananya, awal tahun depan, proyek ini akan mulai dibangun. Milawarma, Direktur Utama PTBA mengatakan, pihaknya sudah memperoleh komitmen pinjaman dana untuk menggarap proyek tersebut."Tahun depan, kami harapkan sudah financial closing, sehingga kami bisa langsung melakukan pembangunan," ujarnya, Rabu (27/11).Total proyek ini mencapai US$ 1,5 miliar. Adapun, pinjaman yang akan ditarik sekitar 75% dari total nilai proyek atau sekitar US$ 1,12 miliar.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
PTBA tarik pinjaman US$ 1,12 miliar
JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) akan menarik pinjaman sekitar US$ 1,12 miliar tahun depan. Dana ini akan digunakan untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Sumatera Selatan.PLTU tersebut berkapasitas 2x620 mega watt (MW). PTBA menggarap proyek ini dengan mitra asal China Huadian Hongkong Co Ltd (CHDHK). Keduanya membentuk anak usaha yang bernama PT Huadian Bukit Asam Powern (HBAP).Porsi saham PTBA di HBAP sebesar 45%. Sisanya dikuasai Huadian. Nah, rencananya, awal tahun depan, proyek ini akan mulai dibangun. Milawarma, Direktur Utama PTBA mengatakan, pihaknya sudah memperoleh komitmen pinjaman dana untuk menggarap proyek tersebut."Tahun depan, kami harapkan sudah financial closing, sehingga kami bisa langsung melakukan pembangunan," ujarnya, Rabu (27/11).Total proyek ini mencapai US$ 1,5 miliar. Adapun, pinjaman yang akan ditarik sekitar 75% dari total nilai proyek atau sekitar US$ 1,12 miliar.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
