PTPN VIII bidik produksi teh 41.083 ton



JAKARTA. PT Perkebunan Nusantara VIII menargetkan produksi teh tahun ini sekitar 41.083 ton. Tahun lalu, perusahaan ini mampu memproduksi teh sebanyak 37.705 ton daun teh kering. Artinya, tahun ini target produksi daun teh PTPN VIII naik sekitar 8,95%. Untuk mencapai target produksi teh tahun ini, PTPN VIII akan terus melakukan peremajaan tanaman teh.

Gunara, Sekretaris Perusahaan PTPN VIII mengatakan tahun lalu realisasi produksi teh perusahaan di bawah target. Semula, pada 2013 perusahaan menargetkan produksi daun teh sebanyak 43.843 ton. Namun, realisasi produksi daun teh tahun lalu ternyata hanya mencapai 86% dari target.

Menurut Gunara, sebenarnya perusahaan telah melakukan beberapa upaya untuk menggenjot produksi teh. Antara lain, melakukan perawatan intensif dan memaksimalkan penggunaan mesin dan gunting.


Namun, upaya perawatan intensif tanaman tak cukup ampuh untuk menggenjot produksi teh perusahaan pada tahun lalu. Maklum saja, saat ini banyak tanaman teh perusahaan yang sudah tua. Sayangnya, Gunara tak merinci rencana peremajaan tanaman teh pada tahun ini.

Di sisi lain, pasokan teh di pasar internasional tahun lalu juga meningkat lantaran adanya peningkatan produksi dari beberapa negara produsen teh selain Indonesia, seperti Kenya, India dan Srilanka. Alhasil, tahun lalu PTPN VII hanya mampu membukukan nilai penjualan teh sebesar Rp 745,3 miliar, atau hanya sebesar 82% dari target.

Catatan saja, PTPN VIII memiliki luas lahan sekitar 118.510 hektare (ha) yang tersebar di Jawa Barat dan Banten. Dari lahan ini, sekitar 25.981 ha merupakan perkebunan teh. Selain teh, tanaman lain yang dibudidayakan PTPN VIII adalah karet di lahan 27.245 ha, kina 4.305 ha, kakao 4.335 ha, sawit 5.056 ha dan gutta percha 713,95 ha.

Selain tanaman tahunan dan tanaman semusim, sejak tahun 2012 PTPN VIII juga menanam tanaman buah-buahan. Hingga Januari 2014, luas areal tertanam buah PTPN VIII mencapai 4.677 hektare (ha). Sejak tahun lalu perusahaan juga mulai mengekspor buah pisang.

Gunara bilang, untuk tanaman buah-buahan, tahun ini PTPN VIII menargetkan bisa memproduksi 16.000 buah pisang dan pepaya. Rinciannya, 11.000 ton pisang dan 5.000 ton pepaya. Tahun ini, perusahaan menargetkan sekitar 10% dari setiap penjualan di setiap jenis buah, akan diekspor ke negara-negara Asia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan