JAKARTA. Emiten konstruksi pelat merah PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) mengajukan penyertaan modal Negara (PMN) untuk Rancangan APBN 2016 sebesar Rp 2 triliun. Sekretaris Perusahaan PTPP, Taufik Hidayat mengatakan dana tersebut rencananya akan digunakan untuk mengerjakan proyek-proyek pembangkit listrik. "Kita ajukan Rp 2 triliun untuk tahun depan," ungkap Taufik pada KONTAN akhir pekan ini. Tahun ini, PTPP memang tengah membidik empat proyek pembangkit listrik (Independent Power Producer/IPP) di antaranya pembangkit listrik tenaga batubara di Kalimantan Barat dengan kapasitas 2 x100 MW, pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap di dua kota yakni Arun Aceh dan Pekan baru dengan kapasitas masing-masing 2x 100 MW.
PTPP ajukan PNM Rp 2 Triliun
JAKARTA. Emiten konstruksi pelat merah PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) mengajukan penyertaan modal Negara (PMN) untuk Rancangan APBN 2016 sebesar Rp 2 triliun. Sekretaris Perusahaan PTPP, Taufik Hidayat mengatakan dana tersebut rencananya akan digunakan untuk mengerjakan proyek-proyek pembangkit listrik. "Kita ajukan Rp 2 triliun untuk tahun depan," ungkap Taufik pada KONTAN akhir pekan ini. Tahun ini, PTPP memang tengah membidik empat proyek pembangkit listrik (Independent Power Producer/IPP) di antaranya pembangkit listrik tenaga batubara di Kalimantan Barat dengan kapasitas 2 x100 MW, pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap di dua kota yakni Arun Aceh dan Pekan baru dengan kapasitas masing-masing 2x 100 MW.