JAKARTA. PT PP Tbk (PTPP) makin serius menggarap bisnis energi. Perusahaan sektor konstruksi dan properti ini berharap bisa mengerjakan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan kapasitas mencapai 4.000 mega watt (MW) dalam kurun waktu tiga hingga empat tahun ke depan. Tumiyana, Direktur Utama PTPP mengatakan, dengan target kapasitas tersebut, nilai investasi proyek berkisar US$ 6 miliar. Pada tahun depan, target proyek PLTU yang dibidik mencapai 1.200 MW. "Pembangkit tersebut terdiri dari pembangkit dengan berbahan gas atau uap," ujarnya di Jakarta, baru-baru ini. Perseroan tengah mengikuti beberapa tender pembangkit listrik. Agar lebih efisien, dalam waktu dekat ini PTPP akan melepas (spin off) unit usahanya di bidang energi, PP Energi. PTPP memang tengah berupaya untuk menjadi perusahaan dengan bisnis yang terdiversifikasi.
PTPP bidik PLTU 4.000 MW senilai US$ 6 miliar
JAKARTA. PT PP Tbk (PTPP) makin serius menggarap bisnis energi. Perusahaan sektor konstruksi dan properti ini berharap bisa mengerjakan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan kapasitas mencapai 4.000 mega watt (MW) dalam kurun waktu tiga hingga empat tahun ke depan. Tumiyana, Direktur Utama PTPP mengatakan, dengan target kapasitas tersebut, nilai investasi proyek berkisar US$ 6 miliar. Pada tahun depan, target proyek PLTU yang dibidik mencapai 1.200 MW. "Pembangkit tersebut terdiri dari pembangkit dengan berbahan gas atau uap," ujarnya di Jakarta, baru-baru ini. Perseroan tengah mengikuti beberapa tender pembangkit listrik. Agar lebih efisien, dalam waktu dekat ini PTPP akan melepas (spin off) unit usahanya di bidang energi, PP Energi. PTPP memang tengah berupaya untuk menjadi perusahaan dengan bisnis yang terdiversifikasi.