JAKARTA. Emiten konstruksi pelat merah, PT PP Tbk telah mengantongi kontrak baru senilai Rp 14,1 triliun hingga pertengahan September 2012. Jumlah itu setara 83,9% dari total target kontrak baru di tahun ini yang mencapai Rp 16,8 triliun. "Kontrak baru yang terakhir diperoleh adalah proyek pembangunan pelabuhan Kalibaru," ujar Sekretaris Perusahaan PTPP, Betty Ariana, pada Jumat (21/9) lalu. Pada 11 September 2012, PTPP menandatangani kontrak kerja pembangunan Terminal Newpriok dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II. Nilai kontraknya mencapai Rp 6,5 triliun dan US$ 259 juta.
Dalam proyek tersebut, PTPP akan melaksanakan konstruksi Dermaga 1A, Container Yard 1A, Dermaga 1B, Breakwater Disposal A dan B, Breakwater Container Yard 1B dan pekerjaan pengerukan serta reklamasi. Selain proyek Pelindo II, PTPP memperoleh beberapa kontrak baru antara lain proyek Land Mark Pluit senilai Rp 481 miliar, rumah sakit di Bekasi senilai Rp 126 miliar, rumah sakit di Cirebon senilai Rp 107 miliar. Kemudian proyek jalan layang di Banjarmasin senilai Rp 91 miliar, gedung bea cukai di Jakarta senilai Rp 115 miliar dan proyek milik grup Lippo Saint Moritz di Jakarta senilai Rp 159 miliar. Dengan memperoleh mega proyek Pelindo II, maka manajemen PTPP menaksir target proyek baru hingga akhir tahun ini akan terlewati. "Kami memproyeksikan bisa dapat kontrak baru lebih besar dari target, tapi kami belum bisa sampaikan nilainya," kata Betty.