JAKARTA. PT Petrosea Tbk (PTRO) mengalokasikan dana US$ 240 juta untuk belanja modal atau capital expenditure (capex) selama tahun ini. Nilai belanja modal itu naik 54,84% dari posisi tahun lalu yang senilai US$ 155 juta. Dana capex akan berasal dari tiga sumber. Sepertiga capex ditutupi fasilitas sewa pembiayaan dari PT Austindo Nusantara Jaya Finance. Kemudian, sepertiga lagi berasal dari pemegang saham mayoritas, yakni PT Indika Energy Tbk (INDY). "Sepertiga kebutuhan yang tersisa akan ditutup dengan kas internal," ujar Direktur Keuangan PTRO, TG Shankar, kemarin (29/3). Manajemen PTRO akan menggunakan dana belanja modal untuk memperkuat bisnis kontraktor batubara. PTRO akan membeli armada batubara (fleet) sebanyak 10 hingga 15 unit. Hingga kini, PTRO telah memiliki armada berkisar 22 unit-23 unit dengan usia rata-rata 1,5 tahun hingga 2 tahun.
PTRO alokasikan capex US$ 240 juta
JAKARTA. PT Petrosea Tbk (PTRO) mengalokasikan dana US$ 240 juta untuk belanja modal atau capital expenditure (capex) selama tahun ini. Nilai belanja modal itu naik 54,84% dari posisi tahun lalu yang senilai US$ 155 juta. Dana capex akan berasal dari tiga sumber. Sepertiga capex ditutupi fasilitas sewa pembiayaan dari PT Austindo Nusantara Jaya Finance. Kemudian, sepertiga lagi berasal dari pemegang saham mayoritas, yakni PT Indika Energy Tbk (INDY). "Sepertiga kebutuhan yang tersisa akan ditutup dengan kas internal," ujar Direktur Keuangan PTRO, TG Shankar, kemarin (29/3). Manajemen PTRO akan menggunakan dana belanja modal untuk memperkuat bisnis kontraktor batubara. PTRO akan membeli armada batubara (fleet) sebanyak 10 hingga 15 unit. Hingga kini, PTRO telah memiliki armada berkisar 22 unit-23 unit dengan usia rata-rata 1,5 tahun hingga 2 tahun.