JAKARTA. Jembatan Layang Kelok Sembilan, di Kabupaten Limapuluhkota, Sumatera Barat (Sumbar) siap diresmikan akhir bulan ini. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan akan meresmikan jembatan dengan panjang 964 meter(m) dan jalan penghubung sepanjang 1.537 meter ini. Direktur Bina Pelaksanaan Wilayah I, Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU), Subagyo, mengatakan, jembatan layang Kelok Sembilan telah dibuka sementara untuk mendukung mudik Lebaran tahun ini. “Kelok Sembilan sudah dapat dilalui. Rambu-rambu sudah terpasang dan sudah dilakukan uji kelayakan dan road safety,” katanya dalam siaran pers Kementerian PU, Jumat (18/10). Dari pantauan di lapangan, rambu-rambu penerang sudah terpasang dan tengah dilakukan pekerjaan penambahan seperti penghijauan tebing. Jelang peresmian pada akhir Oktober ini, mulai 25 Oktober 2013 pekerjaan penambahan dihentikan. Menurut Subagyo, kemudian akan dilakukan pengecekan ulang untuk kebutuhan peresmian. Ia menilai, jembatan Kelok Sembilan terlihat sangat indah dan berada di tengah-tengah antara hutan lindung dan hutan observasi. Jembatan tersebut adalah akses yang menghubungkan jalur Lintas Tengah dengan Lintas Timur Sumatera. Keberadaan jembatan layang kelok sembilan bagi Sumatra Barat merupakan kebanggaan dan mendukung sektor transportasi. Jembatan tersebut juga merupakan feeder mulai dari ruas Sibolga - Tebing Tinggi - Padang - Bukit Tinggi hingga Riau, serta Bengkulu menuju Palembang. Subagyo menambahkan, Kementerian PU juga telah melakukan kajian jika Kelok Sembilan menjadi tujuan wisata.
PU segera resmikan Jembatan layang kelok sembilan
JAKARTA. Jembatan Layang Kelok Sembilan, di Kabupaten Limapuluhkota, Sumatera Barat (Sumbar) siap diresmikan akhir bulan ini. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan akan meresmikan jembatan dengan panjang 964 meter(m) dan jalan penghubung sepanjang 1.537 meter ini. Direktur Bina Pelaksanaan Wilayah I, Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU), Subagyo, mengatakan, jembatan layang Kelok Sembilan telah dibuka sementara untuk mendukung mudik Lebaran tahun ini. “Kelok Sembilan sudah dapat dilalui. Rambu-rambu sudah terpasang dan sudah dilakukan uji kelayakan dan road safety,” katanya dalam siaran pers Kementerian PU, Jumat (18/10). Dari pantauan di lapangan, rambu-rambu penerang sudah terpasang dan tengah dilakukan pekerjaan penambahan seperti penghijauan tebing. Jelang peresmian pada akhir Oktober ini, mulai 25 Oktober 2013 pekerjaan penambahan dihentikan. Menurut Subagyo, kemudian akan dilakukan pengecekan ulang untuk kebutuhan peresmian. Ia menilai, jembatan Kelok Sembilan terlihat sangat indah dan berada di tengah-tengah antara hutan lindung dan hutan observasi. Jembatan tersebut adalah akses yang menghubungkan jalur Lintas Tengah dengan Lintas Timur Sumatera. Keberadaan jembatan layang kelok sembilan bagi Sumatra Barat merupakan kebanggaan dan mendukung sektor transportasi. Jembatan tersebut juga merupakan feeder mulai dari ruas Sibolga - Tebing Tinggi - Padang - Bukit Tinggi hingga Riau, serta Bengkulu menuju Palembang. Subagyo menambahkan, Kementerian PU juga telah melakukan kajian jika Kelok Sembilan menjadi tujuan wisata.