KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Pudjiadi And Sons Tbk (PNSE) masih mereguk kerugian akibat dampak bencana alam yang membuat ketiga produk propertinya melesu, yakni Hotel Jayakarta Anyer, Hotel Jayakarta, Komodo-Flores, dan Hotel Jayakarta Lombok. Menilik laporan keuangan PNSE Kuartal I 2019, perseroan menderita kerugian sebesar Rp 8,98 miliar, atau turun 158,78% dari periode yang sama tahun lalu di angka Rp 3,47 miliar. "Karena bencana alam, keadaan Kuartal I 2019 masih belum terlalu jauh berbeda dibandingkan tahun lalu, masih rugi sebesar Rp 8,98 miliar. Angka ini masih berada di bawah target," tutur Ariyo Tejo selaku Direktur PNSE kepada Kontan saat gelaran Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Hotel Jayakarta, Jakarta Barat, Selasa (21/5).
Pudjiadi (PNSE) fokus alokasikan capex Rp 16 miliar untuk perbaikan aset
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Pudjiadi And Sons Tbk (PNSE) masih mereguk kerugian akibat dampak bencana alam yang membuat ketiga produk propertinya melesu, yakni Hotel Jayakarta Anyer, Hotel Jayakarta, Komodo-Flores, dan Hotel Jayakarta Lombok. Menilik laporan keuangan PNSE Kuartal I 2019, perseroan menderita kerugian sebesar Rp 8,98 miliar, atau turun 158,78% dari periode yang sama tahun lalu di angka Rp 3,47 miliar. "Karena bencana alam, keadaan Kuartal I 2019 masih belum terlalu jauh berbeda dibandingkan tahun lalu, masih rugi sebesar Rp 8,98 miliar. Angka ini masih berada di bawah target," tutur Ariyo Tejo selaku Direktur PNSE kepada Kontan saat gelaran Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Hotel Jayakarta, Jakarta Barat, Selasa (21/5).