KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pekerja di ratusan gerai Starbucks di Amerika Serikat telah melakukan mogok kerja selama acara promosi penting pada hari Kamis (17/11). Seperti disampaikan oleh Workers United melalui platform media sosial X para pekerja menuntut peningkatan kesejahteraan staf dan jadwal kerja yang lebih baik. Mogok kerja ini terjadi pada acara Red Cup Day oleh jaringan kopi tersebut, di mana Starbucks memberikan cangkir berwarna merah bertema liburan. Cangkir tersebut dapat digunakan ulang secara gratis kepada pelanggan pada setiap pembelian kopi. Starbucks menyatakan pada hari Kamis bahwa toko-toko mereka di Amerika Serikat "terbuka", menambahkan bahwa "beberapa lusin toko dengan beberapa mitra (mengalami) mogok". Namun lebih dari setengah dari toko-toko tersebut terbuka pagi ini dan "melayani pelanggan".
Puluhan Pekerja Starbucks di AS Mogok pada Hari Cangkir Merah, Tuntut Gaji Naik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pekerja di ratusan gerai Starbucks di Amerika Serikat telah melakukan mogok kerja selama acara promosi penting pada hari Kamis (17/11). Seperti disampaikan oleh Workers United melalui platform media sosial X para pekerja menuntut peningkatan kesejahteraan staf dan jadwal kerja yang lebih baik. Mogok kerja ini terjadi pada acara Red Cup Day oleh jaringan kopi tersebut, di mana Starbucks memberikan cangkir berwarna merah bertema liburan. Cangkir tersebut dapat digunakan ulang secara gratis kepada pelanggan pada setiap pembelian kopi. Starbucks menyatakan pada hari Kamis bahwa toko-toko mereka di Amerika Serikat "terbuka", menambahkan bahwa "beberapa lusin toko dengan beberapa mitra (mengalami) mogok". Namun lebih dari setengah dari toko-toko tersebut terbuka pagi ini dan "melayani pelanggan".