KONTAN.CO.ID - KYIV. Rusia mengakui bahwa puluhan tentaranya tewas dalam salah satu serangan paling mematikan dalam perang Ukraina pada Senin (2/1). Namun Rusia tidak merespons tuntutan dari blogger nasionalis agar para komandan dihukum karena menampung tentara di samping tempat penampungan amunisi. Kementerian pertahanan Rusia mengatakan 63 tentara tewas dalam ledakan berapi yang menghancurkan barak sementara di bekas perguruan tinggi kejuruan di Makiivka, kota kembar ibu kota Donetsk yang diduduki Rusia.
Puluhan Tentara Rusia Tewas dalam Salah Satu Serangan Paling Mematikan Selama Perang
KONTAN.CO.ID - KYIV. Rusia mengakui bahwa puluhan tentaranya tewas dalam salah satu serangan paling mematikan dalam perang Ukraina pada Senin (2/1). Namun Rusia tidak merespons tuntutan dari blogger nasionalis agar para komandan dihukum karena menampung tentara di samping tempat penampungan amunisi. Kementerian pertahanan Rusia mengatakan 63 tentara tewas dalam ledakan berapi yang menghancurkan barak sementara di bekas perguruan tinggi kejuruan di Makiivka, kota kembar ibu kota Donetsk yang diduduki Rusia.