KONTAN.CO.ID - Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga acuan menjadi 4,75% pada Oktober 2022. Skema KPR dengan sistem bunga mengambang (floating rate), besaran bunga akan turut mengikuti perubahan suku bunga acuan BI. Otomatis jumlah angsuran bulanan pun akan naik.

Debitur dapat melakukan sejumlah langkah untuk mengantisipasi kenaikan suku bunga KPR. Pertama, cek rasio utang dan penghasilan bulanan Anda. Jika total utang termasuk cicilan KPR belum melampaui 30% dari pendapatan bulanan, artinya kondisi keuangan Anda masih tergolong sehat. Anda masih bisa melunasi kewajiban sambil tetap menabung dan berinvestasi.

Baca Juga: Makin Banyak Ajak Relasi Buka Deposito, Makin Lancar Cuan Mengalir

Kedua, jika jumlah cicilan KPR yang naik membuat total utang melebihi 30% dari pendapatan, Anda perlu melakukan penyesuaian pengeluaran. Atur ulang anggaran bulanan, kurangi pengeluaran konsumtif yang masih dapat ditunda, dan alokasikan untuk membayar cicilan KPR. Tak mengapa mengencangkan ikat untuk sementara waktu, alih-alih KPR macet dan berujung hunian disita oleh bank.

Ketiga, cari sumber penghasilan tambahan jika pendapatan tidak naik dan Anda sudah tidak bisa mengurangi pengeluaran rutin. Penghasilan tambahan bisa diperoleh dari hobi yang Anda tekuni, seperti memasak, fotografi, menulis, atau berjualan berbagai produk yang dibutuhkan masyarakat. Langkah ini akan lebih menyehatkan kondisi keuangan Anda ketimbang mencari solusi instan dari berutang untuk membiayai anggaran yang minus.

Bagi Anda yang sedang berencana membeli rumah lewat KPR, tidak perlu khawatir dengan tren kenaikan suku bunga acuan. Biasanya masih ada masa transisi atau jeda sebelum perbankan menaikkan suku bunga kredit. Anda bisa mencari bank yang menawarkan promo bunga KPR kompetitif saat masa transisi tersebut.   

Promo bunga KPR rendah

Salah satu bank yang sedang memberikan promo bunga KPR rendah adalah J Trust Bank. Hingga 31 Desember 2022, bank di bawah naungan J Trust Group dari Jepang ini menyediakan program KPR Idaman J Trust yang memungkinkan Anda mengatur cicilan KPR bulanan jadi lebih ringan.

KPR Idaman J Trust memberikan beban yang lebih ringan selama cicilan berjalan dengan floating rate yang rendah. Alhasil, kondisi finansial nasabah tetap sehat sehingga dapat merencanakan masa depan dengan tenang.

KPR Idaman J Trust antara lain dapat digunakan untuk membiayai kepemilikan hunian di Citaville Parung Panjang dan Citaville Pilar Cikarang. Terdapat tiga skema pembiayaan dalam promo KPR Idaman J Trust untuk memiliki properti di dua perumahan tersebut.

Pertama, KPR jenis perpaduan bunga tetap dan floating. Keunggulan skema ini adalah tidak ada DP (down payment) selama masa promo, keringanan bunga floating setelah perubahan suku bunga, dan tenor pinjaman maksimum 30 tahun. Debitur bisa memilih bunga KPR tetap sebesar 5,99%-8,49% selama setahun atau bunga tetap 6,24%-8,74% selama dua tahun.

Kedua, KPR jenis perpaduan bunga tetap dan floating dengan membayar DP ringan. Skema ini juga menawarkan tenor pinjaman yang panjang hingga 30 tahun dan keringanan pada suku bunga tetap. Untuk mengikuti skema ini, debitur harus membayar DP minimum 5% dari harga jual hunian.

Adapun, suku bunga KPR tetap yang ditawarkan dalam skema ini adalah 3,25%-4,25% selama setahun, 3,50%-4,50% untuk dua tahun, 3,75%-4,75% untuk tiga tahun, 4%-5% untuk empat tahun, dan 4,25%-5,25% untuk lima tahun.

Ketiga, KPR jenis bunga tetap. Pada skema ini periode suku bunga tetap sebesar 8,50% berlaku maksimum 10 tahun. Tenor pinjamannya juga berlaku maksimum 10 tahun. Debitur harus membayar DP minimum 10% dari harga jual hunian untuk mengikuti skema KPR ini.

Keuntungan lainnya dari program KPR Idaman J Trust Bank, debitur akan memperoleh asuransi jiwa dan asuransi kebakaran. Sertifikat kepemilikan dan dokumen yang diagunkan akan disimpan dengan aman oleh pihak J Trust Bank. Guna memudahkan pembayaran cicilan, debitur bisa memanfaatkan sistem autodebet setelah buka tabungan di J Trust Bank.

Calon debitur harus merupakan WNI berusia minimum 21 tahun untuk mengikuti promo bunga KPR rendah dari J Trust Bank ini. Jika berstatus pegawai, pinjaman berakhir maksimal pada saat debitur berusia 55 tahun atau sesuai usia pensiun di perusahaan. Apabila berstatus profesional atau wiraswasta, pinjaman berakhir maksimal pada saat debitur berusia 65 tahun.

Dengan KPR Idaman J Trust Bank, Anda bisa punya rumah sesuai keinginan sambil merencanakan masa depan dengan tenang. Penawaran bunga KPR yang kompetitif pun dapat Anda manfaatkan untuk mengantisipasi kenaikan tren suku bunga acuan. Untuk informasi selengkapnya mengenai persyaratan pengajuan KPR, kunjungi kantor cabang J Trust Bank terdekat, hubungi Ask J 1500 615, atau mengakses www.jtrustbank.co.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ridwal Prima Gozal