JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (Kementerian PUPR) akan membentuk direktorat khusus untuk mengurusi skema pembiayaan infrastruktur. Pembentukan tersebut salah satunya dilaksanakan untuk mengoptimalkan pemanfaatan skema pembiayaan infrastruktur dengan pola kerja sama pemerintah badan usaha. Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Rumah mengatakan, direktorat khusus tersebut nantinya akan dibentuk dengan mengganti Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan. "Jadi Ditjen Pembiayaan Perumahan akan diubah menjadi Ditjen Pembiayaan Infrastruktur, BPJT, BPP SPAM, supaya perumusan skema pembiayaan proyek lebih terorganisir dan bisa dimanfaatkan dengan baik, karena sekarang ini untuk air, KPBU-nya praktis tidak ada yang urusi," katanya.
PUPR bentuk tim khusus pembiayaan infrastruktur
JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (Kementerian PUPR) akan membentuk direktorat khusus untuk mengurusi skema pembiayaan infrastruktur. Pembentukan tersebut salah satunya dilaksanakan untuk mengoptimalkan pemanfaatan skema pembiayaan infrastruktur dengan pola kerja sama pemerintah badan usaha. Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Rumah mengatakan, direktorat khusus tersebut nantinya akan dibentuk dengan mengganti Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan. "Jadi Ditjen Pembiayaan Perumahan akan diubah menjadi Ditjen Pembiayaan Infrastruktur, BPJT, BPP SPAM, supaya perumusan skema pembiayaan proyek lebih terorganisir dan bisa dimanfaatkan dengan baik, karena sekarang ini untuk air, KPBU-nya praktis tidak ada yang urusi," katanya.