PUPR lanjutkan konektifitas lima jalan di Bengkulu



JAKARTA. Presiden Joko Widodo meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menindaklanjuti pembangunan infrastruktur konektifitas lima jalan di Bengkulu.

Demikian satu dari sekian hasil rapat koordinasi terbatas antara Presiden Jokowi dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, sejumlah menteri dan Gubernur Bengkuli Ridwan Mukti di Istana Negara, Rabu (31/5).

Menteri PU dan PR Basuki Hadimuljono segera menindaklanjuti arahan Presiden Jokowi terkait pembangunan infrastruktur konektifitas lima jalan yang diusulkan Gubernur Bengkulu.


"Presiden Jokowi tadi menyatakan mendukung pengembangan sektor swasta di Bengkulu," ungkap Ridwan dalam keterangannya kepada Tribunnews.com.

Dikatakan Ridwan, dalam rakor terbatas tadi Presiden Jokowi juga meminta Menteri BUMN Rini Soemarno untuk membangkitkan sektor swasta termasuk perbankan untuk membangun Bengkulu.

Selain pembangunan infrastruktur berupa jalan dan ekspansi perbankan, Presiden Jokowi juga meminta Menteri ESDM Ignasius Jonan segera menindaklanjuti interkoneksi listrik Sumatera serta PLTU di Bengkulu.

"Proyek Strategis Nasional atau PSN jadi syarat utama pemicu investasi swasta. Buka isolasi Bengkulu, baik akses darat, laut dan udara. Juga listrik dan kawasan industri," Ridwan menambahkan.

Perhatian Presiden Jokowi terhadap pembangunan dan kemajuan Bengkulu begitu besar. Ia sudah meminta Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro untuk segera mematangkan perencanaan proyek strategis nasional di Bengkulu.

Rencananya, satu bulan setelah menindaklanjuti rakor terbatas hari ini Presiden Jokowi akan melakukan kunjungan kerja ke Bengkulu. (Y Gustaman)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan