KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) telah berhasil mengantongi marketing sales atau pra penjualan lahan industri seluas 37,5 hektare (ha) sepanjang periode Januari-September 2017.

Pencapaian tersebut setara dengan 62,5% dari target perusahaan tahun ini yakni 60 ha. Adapun total nilai pra penjualan lahan seluas 37,5 ha tersebut mencapai Rp 810 miliar.

Walaupun sebetulnya pencapaian tersebut masih lebih rendah dari periode yang sama tahun 2016 yakni mencapai 52 ha, Puradelta masih sangat optimistis target sudah dipatok bisa dicapai tahun ini karena masih melakukan penjajakan dengan beberapa calon pembeli saat ini.

Namun, manajemen DMAS tidak menyebutkan total luas lahan yang masih dilego saat ini. " Inquiry ada beberapa. Tapi belum bisa disebutkan, nanti akan kami informasikan pada saatnya," kata Tondy Swanto, Direktur Puradelta Lestari pada KONTAN, Rabu (11/10).

Sementara periode Januari-September tahun lalu, Puradelta berhasil mengantongi marketing sales 52 ha karena ditopang oleh satu kesepakatan penjualan dalam jumlah yang besar kepada Astra Honda Motor yakni seluas 38,3 ha.

Padahal tahun ini, Puradelta belum melakukan penjualan lahan dalam yang cukup besar kepada satu investor. Bahkan di kuartal III saja, perusahaan hanya berhasil melakukan deal penjualan lahan seluas 1,5 ha lahan.

Selain terus mengejar target marketing sales, Puradelta juga terus melakukan pengembangan infrastruktur dan menambah lahan. Tahun ini, perusahaan menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sekitar Rp 900 miliar.

Sebesar Rp 200 miliar akan digunakan untuk akuisisi lahan di sekitar Greenland International Industrial Center (GIIC) dan Rp 700 miliar akan dipakai untuk pengembangan infrastruktur di kawasan kota Deltamas dan proyek residential.

Tondy bilang, hingga kuartal III, Puradelta telah merealisasikan 45% dari capex tersebut yang digunakan untuk membangun infrastruktur di kawasan Deltamas.

Tahun ini, DMAS optimistis bisa mencatatkan kinerja positif. Perseroan menargetkan pendapatan bisa mencapai Rp 1,7 triliun- Rp 1,8 triliun . Sementara laba bersih ditargetkan sekitar 50%-60% dari pendapatan.

Seperti diketahui, Puradelta masih memiliki lahan yang cukup luas. Perusahaan telah memiliki lahan 3.177 ha di Deltamas Setengahnya atau 1.563 ha diperuntukkan sebagai kawasan industri dan separuh lagi untuk kawasan residensial serta komersial.

Hingga saat ini Puradelta sudah mengembangkan sekitar 1.135 ha dari peruntukan lahan industri dimana sebagian besar diisi oleh perusahaan otomotif dan turunannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto