KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Komisi XI DPR RI telah menyepakati pencairan Penyertaan Modal Negara (PMN) Tahun 2025 senilai Rp 14,41 triliun. PMN ini akan berupa PMN tunai maupun non triliun. "Komisi XI DPR RI menyetujui PMN tunai dan non tunai dalam APBN Tahun 2025," ujar Ketua Komisi XI Mukhamad Misbakhun dalam rapat bersama Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Senin (8/12/2025). Misbakhun merinci PMN Tunai akan bernilai Rp 11,45 triliun untuk empat BUMN. Diantaranya adalah PT Kereta Api Indonesia sebesar Rp 1,8 triliun. Dana PMN ini akan digunakan untuk pengadaan trainset dan retrofit KRL Jabodetabek, sebagai kelanjutan PMN Tahun 2024.
Purbaya dan DPR Setujui Pencairan PMN Rp 14,41 Triliun, Ini Perusahaan yang Dapat
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Komisi XI DPR RI telah menyepakati pencairan Penyertaan Modal Negara (PMN) Tahun 2025 senilai Rp 14,41 triliun. PMN ini akan berupa PMN tunai maupun non triliun. "Komisi XI DPR RI menyetujui PMN tunai dan non tunai dalam APBN Tahun 2025," ujar Ketua Komisi XI Mukhamad Misbakhun dalam rapat bersama Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Senin (8/12/2025). Misbakhun merinci PMN Tunai akan bernilai Rp 11,45 triliun untuk empat BUMN. Diantaranya adalah PT Kereta Api Indonesia sebesar Rp 1,8 triliun. Dana PMN ini akan digunakan untuk pengadaan trainset dan retrofit KRL Jabodetabek, sebagai kelanjutan PMN Tahun 2024.
TAG: