KONTAN.CO.ID - BEIJING. Presiden Rusia Vladimir Putin membela kebijakan China. Melansir Reuters, Putin menilai, Belt and Road Inisiative alias Inisiatif Sabuk dan Jalan Tiongkok (BRI) sebagai keinginan untuk bekerja sama di arena global. “Kami melihat bahwa beberapa orang menganggapnya sebagai upaya China untuk menghancurkan negara lain, tetapi kami tidak melihatnya seperti itu: kami hanya melihat keinginan untuk bekerja sama,” demikian yang disiarkan kantor berita Rusia RIA mengutip ucapan Putin pada Minggu (15/10/2023). Sementara, dalam wawancara dengan China Media Corporation, Putin mengatakan, “Menurut saya, keuntungan utama dari konsep kerja sama yang diusulkan Tiongkok adalah dalam kerangka kerja sama, tidak ada yang memaksakan apa pun pada orang lain.”
Putin Bela China, Sebut Belt and Road Initiative Bukan untuk Hancurkan Negara Lain
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Presiden Rusia Vladimir Putin membela kebijakan China. Melansir Reuters, Putin menilai, Belt and Road Inisiative alias Inisiatif Sabuk dan Jalan Tiongkok (BRI) sebagai keinginan untuk bekerja sama di arena global. “Kami melihat bahwa beberapa orang menganggapnya sebagai upaya China untuk menghancurkan negara lain, tetapi kami tidak melihatnya seperti itu: kami hanya melihat keinginan untuk bekerja sama,” demikian yang disiarkan kantor berita Rusia RIA mengutip ucapan Putin pada Minggu (15/10/2023). Sementara, dalam wawancara dengan China Media Corporation, Putin mengatakan, “Menurut saya, keuntungan utama dari konsep kerja sama yang diusulkan Tiongkok adalah dalam kerangka kerja sama, tidak ada yang memaksakan apa pun pada orang lain.”