Menjadi penjaja lukisan sejak delapan tahun silam, Putu Westrayana menjelma sebagai juragan lukisan di bawah bendera UD Danaswari. Dia membawahi sekitar 300 pelukis dari Bali dan Yogyakarta. Omzetnya ratusan juta rupiah. Jatuh bangun dalam merintis bisnis ternyata bukan halangan bagi seseorang untuk sukses. Putu Westrayana, putera asli Bali ini salah satunya sukses menjadi juragan lukisan meski dia tidak memiliki keterampilan melukis sama sekali. Lewat bendera usaha UD Danaswari, Putu menjadi salah satu penyedia lukisan terbesar di Gianyar, Bali. Pria lulusan Manajemen dari Universitas Pendidikan Nasional di Denpasar ini sudah delapan tahun berkecimpung dalam bisnis lukisan. Bisnis ini memang cukup subur di Bali, mengingat lukisan khas Bali sangat diminati oleh banyak kalangan dan menjadi favorit para turis mancanegara sejak dulu.
Putu sukses menjadi juragan lukisan di Bali (1)
Menjadi penjaja lukisan sejak delapan tahun silam, Putu Westrayana menjelma sebagai juragan lukisan di bawah bendera UD Danaswari. Dia membawahi sekitar 300 pelukis dari Bali dan Yogyakarta. Omzetnya ratusan juta rupiah. Jatuh bangun dalam merintis bisnis ternyata bukan halangan bagi seseorang untuk sukses. Putu Westrayana, putera asli Bali ini salah satunya sukses menjadi juragan lukisan meski dia tidak memiliki keterampilan melukis sama sekali. Lewat bendera usaha UD Danaswari, Putu menjadi salah satu penyedia lukisan terbesar di Gianyar, Bali. Pria lulusan Manajemen dari Universitas Pendidikan Nasional di Denpasar ini sudah delapan tahun berkecimpung dalam bisnis lukisan. Bisnis ini memang cukup subur di Bali, mengingat lukisan khas Bali sangat diminati oleh banyak kalangan dan menjadi favorit para turis mancanegara sejak dulu.