KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah putus kongsi dengan PepsiCo, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) akan terus mengembangkan bisnis makanan ringannya lewat PT Indofood Fritolay Makmur (IFL). ICBP akan tetap memproduksi dan memasarkan beberapa merek yang memang dimiliki sendiri, seperti Chitato, Qtela, Chiki, dan Jetz. Sekretaris Perusahaan ICBP Gideon A. Putro mengatakan, Chitato dan Qtela merupakan salah satu pemimpin pasar dalam industri makanan ringan di Indonesia. Menurut dia, Chitato menjadi pemimpin dalam kategori keripik kentang dan telah memperoleh kepercayaan serta loyalitas konsumen selama lebih dari 30 tahun. Sementara Qtela memiliki posisi pasar yang kuat dalam kategori makanan ringan tradisional dan telah berada di pasar selama lebih dari satu dekade. "ICBP sangat mengerti dengan baik selera dan pilihan makanan ringan dari masyarakat Indonesia dan akan terus mengembangkan portofolionya untuk mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar," ungkap Gideon kepada Kontan.co.id, Jumat (19/2).
Putus kongsi dengan PepsiCo, Indofood CBP tetap kembangkan snack merek sendiri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah putus kongsi dengan PepsiCo, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) akan terus mengembangkan bisnis makanan ringannya lewat PT Indofood Fritolay Makmur (IFL). ICBP akan tetap memproduksi dan memasarkan beberapa merek yang memang dimiliki sendiri, seperti Chitato, Qtela, Chiki, dan Jetz. Sekretaris Perusahaan ICBP Gideon A. Putro mengatakan, Chitato dan Qtela merupakan salah satu pemimpin pasar dalam industri makanan ringan di Indonesia. Menurut dia, Chitato menjadi pemimpin dalam kategori keripik kentang dan telah memperoleh kepercayaan serta loyalitas konsumen selama lebih dari 30 tahun. Sementara Qtela memiliki posisi pasar yang kuat dalam kategori makanan ringan tradisional dan telah berada di pasar selama lebih dari satu dekade. "ICBP sangat mengerti dengan baik selera dan pilihan makanan ringan dari masyarakat Indonesia dan akan terus mengembangkan portofolionya untuk mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar," ungkap Gideon kepada Kontan.co.id, Jumat (19/2).