Qantas Pangkas Kabin untuk Kelas Pertama



SIDNEY. Qantas Airways Ltd akan menghilangkan kabin di kelas pertama di banyak rute penerbangannya. Penjualan kursi paling mahal di penerbangan Qantas itu merosot dan menyebabkan penurunan laba perusahaan sebesar 72%. Selama semester II-2009, maskapai terbesar di Australia ini hanya membukukan pendapatan A$ 58 juta (US$ 52 juta). Jauh di bawah perkiraan lima analis responden Bloomberg yang memproyeksi pendapatan Qantas selama enam bulan itu sebanyak A$ 82 juta. Maskapai ini akan memulai proyek pengubahan konfigurasi kursi di kabin dan meng-upgrade sistem hiburan dalam penerbangannnya tahun depan. Untuk proyek itu, Qantas menganggarkan dana sekitar A$ 400 juta. Pengubahan konfigurasi kabin dengan menghilangkan kursi untuk kelas pertama ini, akan dilakukan untuk penerbangan ke Hong Kong dan Johannesburg. Perusahaan akan menata ulang kabin di 29 pesawat, diantaranya pesawat A380 Airbus SAS dan Boeing Co 747-400. Banyak penumpang yang juga pelanggan Qantas yang beralih pada kursi-kursi murah atau penerbangan murah seperti Jetstar. Sekedar catatan, kondisi Jetstar lebih baik dari Qantas. Maskapai low carrier ini mampu mencatat kenaikan pendapatan hingga tiga kali lipat.


Editor: Johana K.