KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Qlue Performa Indonesia, atau yang dikenal dengan Qlue Smart City bidik segmen bisnis B2B. Segmen bisnis tersebut dinilai memiliki scale yang besar. Rama Raditya, Founder dan CEO Qlue menyebutkan bahwa saat ini kontribusi pendapatan masih seimbang. "Kontribusi sejauh ini masih 50:50, tapi mau kami arahkan ke 60:40 ke B2B," ujarnya kepada kontan.co.id, di Kantor Qlue, Jakarta, Kamis (11/4). Ia pun optimis hal tersebut tercapai melihat banyak berdiri gedung-gedung sehingga dilihat menjadi kesempatan untuk masuk. Sebagai perusahaan rintisan yang berdiri pada 2014 lalu, Qlue saat ini memiliki 50 klien baik dari pemerintah ataupun dari swasta.
Qlue bidik segmen bisnis B2B
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Qlue Performa Indonesia, atau yang dikenal dengan Qlue Smart City bidik segmen bisnis B2B. Segmen bisnis tersebut dinilai memiliki scale yang besar. Rama Raditya, Founder dan CEO Qlue menyebutkan bahwa saat ini kontribusi pendapatan masih seimbang. "Kontribusi sejauh ini masih 50:50, tapi mau kami arahkan ke 60:40 ke B2B," ujarnya kepada kontan.co.id, di Kantor Qlue, Jakarta, Kamis (11/4). Ia pun optimis hal tersebut tercapai melihat banyak berdiri gedung-gedung sehingga dilihat menjadi kesempatan untuk masuk. Sebagai perusahaan rintisan yang berdiri pada 2014 lalu, Qlue saat ini memiliki 50 klien baik dari pemerintah ataupun dari swasta.