MOMSMONEY.ID - Perusahaan Insurtech, Qoala mengumumkan bergabungnya dua figur penting, Randy Lianggara dan Yujun Chean ke dalam manajemen sebagai bagian dari langkah strategis regional untuk memperkuat kehadiran Qoala di kawasan Asia tenggara. Sejak tahun 2021, Qoala telah mencapai pertumbuhan positif, yang ditandai
gross written premiums (GW) meningkat lebih dari tujuh kali lipat. Selain itu, jumlah mitra agen bertambah lebih dari empat kali lipat. Kini, Qoala telah menjadi pemain regional yang beroperasi di Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam dan Filipi.
Menyusul pendanaan Seri C pada bulan Maret tahun ini, Qoala melakukan program pembelian kembali saham karyawan atau ESOP (Employee Stock Option Plan) untuk kedua kalinya. Qoala menjadi salah satu dari sedikit perusahaan di Asia Tenggara yang melakukan inisiatif tersebut di tengah tantangan yang dialami oleh industri teknologi dalam beberapa tahun terakhir dan menunjukkan kuatnya kinerja bisnis. Sejalan dengan momentum ini, Randy Lianggara, yang saat ini menjabat CEO Regional untuk Asia di AVIVA dan mengawasi operasional AVIVA Singlife Holdings, perusahaan asuransi di Singapura, akan bergabung dengan Qoala. Dengan pengalaman hampir tiga dekade di industri asuransi di Indonesia dan Asia, Randy akan membantu memperkuat kehadiran dan dampak strategis Qoala di Asia Tenggara. Melengkapi langkah strategis ini, Yujun Chean, yang sebelumnya merupakan Co-Founder & CEO FairDee, perusahaan InsurTech sukses di Thailand yang diakuisisi oleh Qoala pada tahun 2021, kini bergabung dengan Qoala sebagai
Group Chief Operating Officer. Dengan keahlian lebih dari dua puluh tahun dan rekam jejak dalam pengembangan strategi dan kepemimpinan tim, Yujun diharapkan dapat mendorong operasional dan memberikan kontribusi signifikan terhadap ekspansi bisnis regional Qoala.
Baca Juga: Gandeng Qoala Plus, Maximus Insurance Perkuat Saluran Penjualan Digital “Kami senang sekali bisa menyambut Randy dan Yujun ke dalam tim Qoala. Kepemimpinan dan pengetahuan industri mereka yang mendalam tentunya akan menjadi pendorong yang signifikan bagi langkah strategis regional kami,” kata Harshet Lunani, Founder & CEO Qoala dalam keterangan tertulis, Selasa (13/8). Harshet mengatakan pertumbuhan Qoala yang positif merupakan bukti dari dukungan yang diberikan oleh karyawan Qoala. Program buyback ESOP dilakukan guna menegaskan komitmen Qoala untuk selalu menghargai kontribusi mereka. Program ini juga mencerminkan kinerja bisnis yang kuat meskipun di tengah dinamika yang terjadi di industri teknologi dan bertujuan untuk lebih meningkatkan kepercayaan tim terhadap pertumbuhan dan masa depan perusahaan.
Program
buyback ini merupakan salah satu cara Qoala dalam menunjukkan komitmen perusahaan untuk mengapresiasi karyawannya. Dengan mengapresiasi upaya dan dedikasi karyawan, Qoala berkomitmen untuk memotivasi karyawan untuk terus tumbuh bersama perusahaan. Diluncurkan pertama kali pada tahun 2022 setelah pendanaan Seri B, program buyback ESOP berlaku untuk semua karyawan yang memiliki ESOP serta menunjukkan bahwa perusahaan yakin akan peran penting karyawan dalam kesuksesan Qoala seterusnya. Qoala berkomitmen untuk merevolusi aksesibilitas asuransi melalui inovasi teknologi dan bergabungnya Randy Lianggara serta Yujun Chean ke dalam manajemen menegaskan dedikasi perusahaan untuk meningkatkan manajemennya dengan para profesional berpengalaman yang mampu mendorong pertumbuhan dan membantu Qoala dalam memberikan layanan yang terbaik di Asia Tenggara. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Danielisa Putriadita