KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketahanan pangan dan perkebunan merupakan industri yang sangat potensial di Indonesia. PT Bank Rabobank International Indonesia sebagai bank yang berfokus memberikan penyaluran pada pangan dan agrikultur berambisi meningkatkan pertumbuhan penyaluran kredit 25% tahun ini. Direktur Utama Rabobank Indonesia, Jos Luhukay mengatakan, pihaknya akan berfokus hanya pada sektor pangan dan agrikultur. Hingga saat ini, penyaluran kredit untuk sektor tersebut sudah mencapai 66% dari portofolio Rabobank Indonesia. Jos menjelaskan, agar penyaluran tepat sasaran, maka model penyaluran yang digunakan Rabobank tidak hanya memperhatikan dari sisi selain produsen saja. Pihaknya juga harus memperhatikan dari sisi penjualan dan hal lainnya yang mendukung produksi pangan dan agrikultur.
Rabobank membidik target pertumbuhan kredit 25%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketahanan pangan dan perkebunan merupakan industri yang sangat potensial di Indonesia. PT Bank Rabobank International Indonesia sebagai bank yang berfokus memberikan penyaluran pada pangan dan agrikultur berambisi meningkatkan pertumbuhan penyaluran kredit 25% tahun ini. Direktur Utama Rabobank Indonesia, Jos Luhukay mengatakan, pihaknya akan berfokus hanya pada sektor pangan dan agrikultur. Hingga saat ini, penyaluran kredit untuk sektor tersebut sudah mencapai 66% dari portofolio Rabobank Indonesia. Jos menjelaskan, agar penyaluran tepat sasaran, maka model penyaluran yang digunakan Rabobank tidak hanya memperhatikan dari sisi selain produsen saja. Pihaknya juga harus memperhatikan dari sisi penjualan dan hal lainnya yang mendukung produksi pangan dan agrikultur.