Radana Finance kantongi pinjaman Rp100 miliar



JAKARTA. PT Radana Bhaskara Finance Tbk, ex PT HD Finance Tbk mengantongi pinjaman sebesar Rp 100 miliar dari PT BNI Syariah. Pinjaman dengan akad pembiayaan murabahah dan akta jaminan fidusia merupakan fasilitas pinjaman dengan jangka waktu maksimal 36 bulan sejak tanggal penarikan.

Berdasarkan Keterbukaan Informasi, fasilitas pinjaman ini dijamin dengan tagihan/piutang pembiayaan sebesar 100% dari total jumlah pokok fasilitas pembiayaan yang masih terhutang (outstanding). Aksi korporasi ini ditujukan untuk pengembangan aktivitas usaha pembiayaan.

Adapun, hingga kuartal pertama tahun ini, Radana Finance berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 5,03 miliar atau tumbuh 118% ketimbang periode yang sama tahun lalu (unaudited). Pertumbuhan ditopang oleh pendapatan pembiayaan konsumen.


Pendapatan perseroan sendiri mencapai Rp 79,7 miliar atau meningkat 28,5%. Pendapatan dari bisnis pembiayaan konsumen mendominasi sebesar Rp 69,1 miliar, sementara kenaikan bebannya tidak lebih tinggi dari pertumbuhan pendapatan.

Hingga akhir tahun nanti, Radana Finance menargetkan menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 1,6 triliun atau naik 25% jika dibandingkan tahun sebelumnya, yakni Rp 1,27 triliun.

Pertumbuhan akan ditopang oleh diversifikasi aktivitas usaha dari pembiayaan sepeda motor ke mobil bekas. Diperkirakan porsi pembiayaan sepeda motor nantinya menjadi 95% dan sisanya berasal dari mobil bekas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan