Rahasia kelam di balik hubungan romantis istri Warren Buffett dan mantan istrinya



KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Investor kawakan Warren memiliki cara yang tidak konvensional dalam menangani hubungan romantis. Sepanjang hidupnya, hubungan Buffett sama sekali tidak tradisional. Berikut kisah cinta Buffett yang sangat menarik.

- Buffett berselingkuh dari istri pertamanya

Setelah perusahaan Buffett membeli saham The Washington Post, penerbit surat kabar, Katherine Graham, dan Warren Buffett memulai hubungan romantis. Melansir Business Insider, pasangan ini menghabiskan akhir pekan bersama di Martha’s Vineyard. Istri Buffett, Susan, sangat marah, dan mulai berselingkuh dengan instruktur tenis.

Baca Juga: Warren Buffett: Menabung bukan hal terpenting dalam hidup

- Susan meninggalkannya untuk menjadi penyanyi

Pada tahun 1977, Susan meninggalkan Warren untuk pindah ke San Francisco demi mengejar karir menjadi penyanyi. "Hengkangnya Susan tidak dapat dicegah," kata Buffett kepada penulis, Alice Schroeder. “Itu 95% sudah pasti salah saya. Saya tidak cukup terbiasa dengannya, dan dia selalu terbiasa dengan saya. Dia selalu berhasil membuat kami selalu bersama selama bertahun-tahun. Seharusnya tidak terjadi. "

- Mereka tidak pernah bercerai

Meskipun Susan meninggalkan Warren pada tahun 1977, pernikahan itu tidak pernah berakhir dengan perceraian. Setelah istrinya pergi, anak-anaknya khawatir. Dalam film dokumenter, Becoming Warren Buffett, putri Buffett, Susie, membahas dampak kepergian ibunya pada ayahnya. "Saya khawatir dia bisa berfungsi di dunia normal," kata Susie. "Dia tidak tahu bagaimana fungsinya, kecuali pergi bekerja."

Baca Juga: Ini tiga saham Warren Buffet yang layak dibeli pada bulan Oktober 2019

- Istri pertama Buffett memperkenalkannya kepada istri keduanya

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie