JAKARTA. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) berencana melebarkan usahanya ke proyek hulu migas tahun ini. Direktur Operasional Priyo Saryanto Brodjonegoro, Kamis (29/12) menerangkan, pihaknya mendapat tawaran untuk menjadi operator lapangan migas melalui Kerja Sama Operasunal (KSO) dengan pihak Pertamina. Lokasi lapangan migas on-shore tersebut berada di Pulau Jawa dan Priyo berharap pemenang tender bisa akan diumumkan bulan Februari mendatang. Selain itu, rencananya, perusahaan yang bergerak pada distribusi gas ini juga akan mengakuisisi perusahaan distribusi gas yang berada di Sumatra Selatan. Priyo bilang, akuisisi akan masuk ke biaya melanja modal atau capital expenditure (capex) 2012. "Proses akuisisi di Sumatra Selatan sudah berjalan 70% dan pengambilalihan perusahaan tersebut akan berlangsung Juni 2012," jelasnya. Asal tahu saja, capex yang rencananya akan digunakan RAJA adalah sekitar Rp US$ 30 juta-50 juta yang juga akan digunakan untuk menambah pipa gas total untuk penyaluran gas menjadi 200 kilometer (km) dari 118 km di seluruh proyek yang sudah dikerjakan RAJA. Beberapa di antaranya yakni di Jambi dan Jawa Barat (Jabar).
RAJA berencana lebarkan usaha ke proyek hulu migas
JAKARTA. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) berencana melebarkan usahanya ke proyek hulu migas tahun ini. Direktur Operasional Priyo Saryanto Brodjonegoro, Kamis (29/12) menerangkan, pihaknya mendapat tawaran untuk menjadi operator lapangan migas melalui Kerja Sama Operasunal (KSO) dengan pihak Pertamina. Lokasi lapangan migas on-shore tersebut berada di Pulau Jawa dan Priyo berharap pemenang tender bisa akan diumumkan bulan Februari mendatang. Selain itu, rencananya, perusahaan yang bergerak pada distribusi gas ini juga akan mengakuisisi perusahaan distribusi gas yang berada di Sumatra Selatan. Priyo bilang, akuisisi akan masuk ke biaya melanja modal atau capital expenditure (capex) 2012. "Proses akuisisi di Sumatra Selatan sudah berjalan 70% dan pengambilalihan perusahaan tersebut akan berlangsung Juni 2012," jelasnya. Asal tahu saja, capex yang rencananya akan digunakan RAJA adalah sekitar Rp US$ 30 juta-50 juta yang juga akan digunakan untuk menambah pipa gas total untuk penyaluran gas menjadi 200 kilometer (km) dari 118 km di seluruh proyek yang sudah dikerjakan RAJA. Beberapa di antaranya yakni di Jambi dan Jawa Barat (Jabar).