KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) optimis penjualan buah segar di tahun ini masih menjanjikan. Perseroan pun genjot penjualan yang diproyeksikan bisa mencapai Rp 2 triliun di tahun 2024. Sementara itu, di bulan Ramadan 2024 ini, perseroan juga optimis akan memberikan kontribusi 20% dari omzet. 

Corporate Secretary Segar Kumala Indonesia, Syanne menjelaskan pihaknya sangat optimis dengan Tahun 2024 lantaran trend gaya hidup sehat yang terus meningkat di kalangan masyarakat. 

Momentum Ramadan juga merupakan momen yang tepat untuk meraup pendapatan, beberapa produk yang menjadi primadona pada saat ramadan adalah Kurma dan juga Pir yang di percaya dapat menyegarkan tenggorokan ketika berbuka puasa. 

Baca Juga: Segar Kumala (BUAH) Optimistis Raih Pendapatan Rp 190 Miliar pada Momen Ramadan

"Perusahaan menargetkan penjualan di tahun 2024 Rp 2 triliun dan kontribusi omzet dari lebaran ini diperkirakan dapat mencapai 20% dari Target Omzet tahun 2024," kata Syanne kepada KONTAN, Jumat (5/4). 

Guna mencapai target penjualan yang diinginkan, BUAH siapkan sejumlah strategi. Seperti, melakukan  penambahan supplier yang berkaitan dengan diversifikasi persediaan atau stok memperkuat Portofolio Produk, fokus pada buah-buahan yang paling diminati oleh konsumen selama bulan Ramadan, seperti Kurma, Pir, Anggur.

Meningkatkan distribusi dan logistik untuk memastikan rantai pasokan dan distribusi berjalan lancar, perkuat kerja sama dengan Mitra logistik dan distributor untuk memastikan buah-buahan sampai ke seluruh pelosok Indonesia dengan cepat dan efisien.

Selanjutnya perseroan juga melakukan inovasi dan penelitian pasar  untuk memahami tren konsumen selama Bulan Ramadan dan tahun 2024.  

Emiten distribusi buah ini berencana mengalokasikan dana belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp16 miliar. Capex ini akan digunakan untuk pembukaan cold storage baru, penambahan armada mobil berpendingin dan penyediaan peralatan kantor.