Ramayana membidik pertumbuhan 10% tahun ini



JAKARTA. Jaringan peritel Ramayana masih optimistis menatap tahun ini. Manajemen mematok angka pertumbuhan berkisar 9%-10% yang nantinya akan disumbang dari penambahan gerai-gerai baru.

PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk, merencanakan akan membuka 4-6 gerai baru pada tahun ini."Penambahan pertumbuhan dari toko baru itu bisa sekitar 1,5%," ujar Aloysius Santosa, Hubungan Investor PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk kepada KONTAN, Kamis (2/2).

Aloysius mengungkapkan kondisi tahun ini memang cukup berat. Pasalnya, ada sejumlah kebijakan yang menekan daya beli masyarakat. Diantaranya seperti peningkatan UMR yang tidak setinggi tahun sebelumnya. Ramayana juga mewaspadai pengaruh dari kenaikan tarif dasar listrik (TDL).


"Kami akan mempertahankan strategi promosi & mempertahankan price point barang-barang di gerai kami, agar tetap terjangkau masyarakat konsumen kami," tambahnya.

Dalam catatan KONTAN, perusahaan dengan kode emiten RALS di Bursa Efek Indonesia itu pada tahun sebelumnya dapat memenuhi targetnya. Pendapatan sepanjang 2016 lalu yakni Rp 8,3 triliun. Sebelumnya, manajemen menargetkan pertumbuhan pendapatan 2016 naik sekitar 6% dari sebelumnya Rp 7,78 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto