KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rantai suplai industri farmasi masih bermasalah. Gabungan Pengusaha (GP) Farmasi masih mengeluhkan isu finansial yang menimpa proses pengadaan obat, termasuk di antaranya tunggakan yang belum dibayarkan pemerintah kepada industri obat. GP Farmasi yang sudah berdiri sejak 1969 dan menaungi tidak kurang dari 200 perusahaan farmasi di Indonesia saat ini mengalami kesulitan karena tunggakan-tunggakan ini. Vincent Harijanto, Ketua Komite Perdagangan dan Industri Bahan Baku Farmasi Gabungan Pengusaha GP Farmasi menjelaskan ada dua masalah yang masih dibicarakan dengan setiap stakeholder terkait. Baik dari Kementerian Kesehatan, dan juga BPJS Kesehatan.
Rantai suplai bahan baku farmasi masih manjadi kendala
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rantai suplai industri farmasi masih bermasalah. Gabungan Pengusaha (GP) Farmasi masih mengeluhkan isu finansial yang menimpa proses pengadaan obat, termasuk di antaranya tunggakan yang belum dibayarkan pemerintah kepada industri obat. GP Farmasi yang sudah berdiri sejak 1969 dan menaungi tidak kurang dari 200 perusahaan farmasi di Indonesia saat ini mengalami kesulitan karena tunggakan-tunggakan ini. Vincent Harijanto, Ketua Komite Perdagangan dan Industri Bahan Baku Farmasi Gabungan Pengusaha GP Farmasi menjelaskan ada dua masalah yang masih dibicarakan dengan setiap stakeholder terkait. Baik dari Kementerian Kesehatan, dan juga BPJS Kesehatan.