JAKARTA. PT Atlas Resources Tbk (ARII) merilis kinerja keuangan tengah tahunannya hari ini, (14/8). Seperti emiten batubara yang lainnya, ARII mencatat kinerja yang kurang gemilang. Di semester I tahun ini, manajemen membukukan kenaikan pendapatan 31% menjadi US$57,22 juta periode yang sama tahun sebelumnya US$43,58 juta. Namun, apa boleh dikata, harga batubara yang kurang oke membuat beban pokok pendapatan ARII naik signifikan. Lihat saja, semester I kemarin beban pokok ARII naik US$63,28 juta, atau naik 86% dibandingkan periode sebelumnya, US$34 juta. Akibatnya, pada periode tersebut, manajemen terpaksa mencatat rugi bersih sebesar US$3,65 juta.
Rapot merah untuk kinerja ARII semester I
JAKARTA. PT Atlas Resources Tbk (ARII) merilis kinerja keuangan tengah tahunannya hari ini, (14/8). Seperti emiten batubara yang lainnya, ARII mencatat kinerja yang kurang gemilang. Di semester I tahun ini, manajemen membukukan kenaikan pendapatan 31% menjadi US$57,22 juta periode yang sama tahun sebelumnya US$43,58 juta. Namun, apa boleh dikata, harga batubara yang kurang oke membuat beban pokok pendapatan ARII naik signifikan. Lihat saja, semester I kemarin beban pokok ARII naik US$63,28 juta, atau naik 86% dibandingkan periode sebelumnya, US$34 juta. Akibatnya, pada periode tersebut, manajemen terpaksa mencatat rugi bersih sebesar US$3,65 juta.