KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rasio gini yang mengukur ketimpangan pengeluaran ini per September 2021 turun menjadi 0,381. Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, rasio gini ini menurun dari Maret 2021 yang sebesar 0,384 dan juga lebih rendah dibandingkan rasio gini pada September 2020 yang sebesar 0,385. “Di sini terlihat semakin baik. Karena rasio gini ini makin mendekati nol makin menunjukkan tingkat kesenjangan yang makin menyempit. Kalau mendekati satu, kesenjangan tinggi,” ujar Margo, Senin (17/1).
Rasio Gini Indonesia Turun, Apa Artinya?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rasio gini yang mengukur ketimpangan pengeluaran ini per September 2021 turun menjadi 0,381. Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, rasio gini ini menurun dari Maret 2021 yang sebesar 0,384 dan juga lebih rendah dibandingkan rasio gini pada September 2020 yang sebesar 0,385. “Di sini terlihat semakin baik. Karena rasio gini ini makin mendekati nol makin menunjukkan tingkat kesenjangan yang makin menyempit. Kalau mendekati satu, kesenjangan tinggi,” ujar Margo, Senin (17/1).