KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah beberapa bulan terakhir tingkat gagal bayar di industri perbankan menjadi sorotan, kini kualitas kredit perbankan secara perlahan mulai membaik. Ini tercermin dari beberapa rasio kualitas kredit yang mulai menurun pada data Juni 2024. D
ata Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Juni 2024 mencatat rasio Non Performing Loan (NPL) gross perbankan berada di level 2,26%, lebih rendah dari bulan sebelumnya di 2,34%. Sementara, capaian tersebut juga lebih rendah dari periode sama tahun lalu yang ada di level 2,44%. Sementara itu, rasio Loan at Risk (LaR) perbankan juga mulai menunjuk
kan penurunan baik secara bulanan maupun tahunan yang kini berada di level 10,51%. Posisi LaR perbankan per Juni 2023 berada di level 13,17%, sedangkan pada Mei 2024 masing-masing berada di level 10,75%. “Semakin mendekati level sebelum pandemi di level 9,93% pada Desember 2019,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK
, Dian Ediana Rae, dalam konferensi pers, Senin (5/8). Baca Juga: Kredit Macet (NPL) Bank Mandiri (BMRI) Melandai Hingga Juni 2024 Dian menambahkan perbaikan NPL secara industri tersebut juga diikuti oleh perbaikan kualitas kredit di segmen UMKM. Mengingat, kualitas kredit segmen UMKM dalam beberapa bulan terakhir menjadi sorotan dengan adanya pemburukan.
Per Juni 2024, NPL UMKM perbankan di Juni 2024 mengalami penurunan yang kini berada di level 4,04%. Pada bulan sebelumnya, NPL UMKM perbankan ada di level 4,27% dan menjadi tingkat tertingginya di tahun ini.
Di sisi lain, LaR untuk segmen UMKM juga turut mengalami penurunan di periode ini menjadi 13,5%. Pada bulan sebelumnya, LaR UMKM berada di level 13,83% dan di periode sama tahun sebelumnya barada di level 16,84%.
“Kualitas kredit perbankan tetap terjaga,”
tandasnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Putri Werdiningsih