Ratu Elizabeth akan mengundang presiden terpilih AS Donald Trump untuk mengadakan kunjungan kenegaraan ke Inggris tahun depan untuk memperkokoh hubungan kedua negara. Demikian The Sunday Time melaporkan. Mengutip dua menteri dan pejabat senior yang dekat dengan Downing Street(kantor PM Inggris), Sunday Times melaporkan, diskusi antara pejabat Inggris dan tim Trump akan segera dimulai untuk memastikan tanggal kunjungan yang akan berlangsung bulan Juni atau Juli 2017. Inggris ingin memperkuat "hubungan khusus" dengan Amerika Serikat. Ini bagian dari langkah persiapan pemerintahan PM Theresa May setelah Inggris meninggalkan Uni Eropa ( Brexit ), sebuah ‘perceraian’ yang akan membentuk posisi baru negara tersebut di percaturan dunia. Kantor PM Inggris menyatakan, Trump telah mengundang May untuk segera mengunjunginya dalam percakapan telepon pertama mereka setelah kemenangan Trump. Namun, staf May menambahkan, sejauh ini tanggal pertemuan itu belum ditentukan. The Sunday Times mengatakan, pemerintah Inggris berharap kunjungan kenegaraan akan menjadi "senjata rahasia" untuk mempererat hubungan setelah Trump bertemu pemimpin kampanye Brexit terkemuka, Nigel Farage awal bulan ini. Farage merupakan politisi Inggris pertama yang bertemu Trump. Surat kabar tersebut juga mengatakan, dalam percakapan teleponnya dengan May, presiden terpilih AS itu mengatakan bahwa mendiang ibu Skotlandia-nya adalah "penggemar" Ratu dan meminta perdana menteri menyampaikan salamnya kepada Ratu.
Ratu undang Trump berkunjung ke Inggris
Ratu Elizabeth akan mengundang presiden terpilih AS Donald Trump untuk mengadakan kunjungan kenegaraan ke Inggris tahun depan untuk memperkokoh hubungan kedua negara. Demikian The Sunday Time melaporkan. Mengutip dua menteri dan pejabat senior yang dekat dengan Downing Street(kantor PM Inggris), Sunday Times melaporkan, diskusi antara pejabat Inggris dan tim Trump akan segera dimulai untuk memastikan tanggal kunjungan yang akan berlangsung bulan Juni atau Juli 2017. Inggris ingin memperkuat "hubungan khusus" dengan Amerika Serikat. Ini bagian dari langkah persiapan pemerintahan PM Theresa May setelah Inggris meninggalkan Uni Eropa ( Brexit ), sebuah ‘perceraian’ yang akan membentuk posisi baru negara tersebut di percaturan dunia. Kantor PM Inggris menyatakan, Trump telah mengundang May untuk segera mengunjunginya dalam percakapan telepon pertama mereka setelah kemenangan Trump. Namun, staf May menambahkan, sejauh ini tanggal pertemuan itu belum ditentukan. The Sunday Times mengatakan, pemerintah Inggris berharap kunjungan kenegaraan akan menjadi "senjata rahasia" untuk mempererat hubungan setelah Trump bertemu pemimpin kampanye Brexit terkemuka, Nigel Farage awal bulan ini. Farage merupakan politisi Inggris pertama yang bertemu Trump. Surat kabar tersebut juga mengatakan, dalam percakapan teleponnya dengan May, presiden terpilih AS itu mengatakan bahwa mendiang ibu Skotlandia-nya adalah "penggemar" Ratu dan meminta perdana menteri menyampaikan salamnya kepada Ratu.