Rayakan Idul Fitri, Jokowi Himbau Masyarakat Tetap Jalankan Protokol Kesehatan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hari raya Idul Fitri telah tiba. Pemerintah menetapkan 1 Syawal 1443 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada hari ini (2/5). Ketetapan itu dikeluarkan berdasarkan hasil sidang isbat yang digelar Kementerian Agama (Kemenag).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersyukur pada tahun ini masyarakat bisa merayakan Idul Fitri bersama keluarga dan kembali menjalankan tradisi mudik.

“Hari ini, kita merayakan kemenangan seusai sebulan berpuasa, menahan lapar dan haus serta mengekang hawa nafsu. Perayaan itu lebih berarti karena tahun ini kita diperbolehkan mudik bersama keluarga ke kampung halaman,” kata Presiden Jokowi dalam laman Instagram pribadinya, Senin (2/5)


Meski demikian Jokowi menghimbau masyarakat agar kegembiraan ini tidak mengurangi kewaspadaan terhadap Covid-19 dan tetap menjalankan protokol kesehatan.

Baca Juga: Idul Fitri 2022, Prabowo Bakal Bersilahturahmi ke Presiden Jokowi hingga Megawati

“Kita masih menghadapi perang melawan pandemi, dan kita semua berharap untuk memenanginya. Saya berharap kegembiraan itu tidak mengurangi kewaspadaan kita untuk tetap menjalankan protokol kesehatan,” ungkapnya.

Sebelumnya, penetapan hari raya Idul Fitri sidang isbat yang dilaksanakan pada Minggu, (1/5). Sidang isbat dipimpin oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dan dihadiri oleh pimpinan Majelis Ulama Indonesia, Komisi VIII DPR, ormas Islam, hingga ahli astronomi.

"Berdasarkan hisab posisi hilal seluruh Indonesia sudah di atas ufuk serta laporan hilal sudah terlihat. Secara mufakat tadi 1 Syawal 1443 Hijriah jatuh pada hari Senin tanggal 2 Mei 2022 Masehi," ujar Yaqut pada Sidang isbat digelar di Kantor Kementerian Agama.

Keputusan itu diambil setelah mendengarkan paparan dari tim Tim Unifikasi Kalender Hijriah serta laporan rukyat dari seluruh Indonesia. Rukyat sendiri digunakan untuk konfirmasi terhadap hisab dan kriteria yang digunakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari