KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rasio permodalan PT Asuransi Simas Insurtech atau Simas Insurtech makin kuat. Per Juli 2023, Simas Insurtceh mencatat risk based capital (RBC) sebesar 329,99%.

Angka ini meningkat karena di akhir tahun 2022 silam, RBC Simas Insurtech tercatat 300%.

RBC Simas Insurtech juga masih dapat dikatakan stabil dan sehat karena berada di atas batas minimum yang ditentukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yakni 120%.

Direktur Utama Simas Insurtech Teguh Aria Djana mengatakan dalam menjaga rasio RBC agar tetap sehat dan aman, perusahaannya perlu untuk memilih-milih instrumen investasi yang pasti.

“Untuk menjaganya, kita di sisi investasi hanya pilih instrumen yang likuid seperti deposito,” ujar Teguh saat dihubungi Kontan, Jumat (8/9).

Baca Juga: Asuransi Cakrawala Proteksi Indonesia Catat RBC 150% per Agustus 2023

Jumlah investasi Simas Insurtech sampai dengan Semester I-2023 mencapai Rp 715,17miliar dengan kontribusi deposito berjangka sebesar Rp 258,04 miliar.

Namun, jumlah investasi di deposito berjangka turun 18,84%, sebab di Semester I-2022 masih tercatat Rp 317,92 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat