KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi anggaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) per 31 Mei 2024 mencapai Rp 13,7 triliun atau 32% dari total alokasi anggaran sebesar Rp 42,59 triliun pada tahun ini. 

"Hingga akhir Mei, realisasi (pagu anggaran Kemenhub) sebesar 32% atau Rp 13,7 triliun ," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam Rapat Kerja Bersama Komisi V di DPR, Rabu (5/6). 

Budi merinci bahwa realisasi tersebut meliputi belanja pegawai sebesar Rp 2,21 triliun dari pagu Rp 4,13 triliun, belanja barang sebesar Rp 4,92 triliun dari pagu Rp 18,97 triliun, dan belanja modal sebesar Rp 6,6 triliun dari pagu Rp 19,5 triliun.

Baca Juga: Kementerian Perhubungan Dukung Penyediaan Kendaraan Listrik di Kawasan IKN

Adapun realisasi anggaran berdasarkan sumber dananya, meliputi rupiah murni sebesar Rp 8,12 triliun atau 35% dari total Rp 23,3 triliun, serta Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 668 miliar atau 15% dari total Rp 4,2 triliun.

"Kami sedang berusaha meningkatkan utilisasi PNBN, sehingga kami berharap PNBP dapat meningkat. Persentase dari PNBP merupakan sumber dana yang sangat efektif yang bisa kita maksimalkan," ujar Budi.

Selain itu, realisasi dari sumber dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) mencapai Rp 3,18 triliun atau 26% dari pagu sebesar Rp 11 triliun, Badan Layanan Umum (BLU) sebesar Rp 479 miliar atau 4% dari pagu Rp 1,8 triliun, dan Pinjaman dan atau Hibah Luar Negeri (PHLN) sebesar Rp 1,27 triliun atau 5% dari pagu Rp 2,3 triliun.

"Hingga Mei, kami mencapai pencapaian sebesar Rp 13,7 triliun dengan deviasi positif sebesar Rp 1,7 triliun," ungkap Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .